Kenangan yang Ada Kamu Di Dalamnya

Pamer

Saat itu kelas 10
Ku bilang pada teman-temanku yang mengagumimu
Bahwa rumahku dekat denganmu
Dan ku bilang saja kalau kamu sering lewat rumahku

Memang iya
Aku jujur
Itu fakta

Dulu waktu aku masih sekolah
Dia sering pulang lewat rumahku
Aku tidak sengaja lihat

Namun karena aku tahu dia sering lewat
Aku jadi sengaja lihat

Setelah ku ceritakan itu
Temanku tidak percaya
Aku tidak senang
Yasudah

Jadi ku ajak saja mereka ke rumah
Hanya untuk membuktikan itu

Aku ingat itu hari Jum'at
Karena kami memakai baju batik

Sampai di rumahku aku langsung menyalakan tv
Karena memang aku sedang menunggu ftv yang baru
Ada rizky nazar dan dinda kirana
Rizkynda kesukaanku

Lalu kami lupa
Sibuk sendiri
Fokus melihat tv

Aku sadar lalu melihat jam
Hampir setengah dua belas
Suara ngaji dari mesjid sudah terdengar
Karena sebentar lagi akan adzan dan jum'atan

Udah setengah dua belas
Hebohku lalu mengajak temanku ke teras

Tunggu disini
Pasti bentar lagi lewat
Ucapku saat itu

Aku duduk di kepala kursi teras yang memang tidak tinggi
Temanku hanya berdiri melihat jalanan

Kemudian kamu beneran lewat saat itu
Sebenarnya aku sudah deg-degan juga kalau tiba-tiba saat itu kamu tidak lewat

Teman-temanku bersorak heboh

"Eh iya kak--- lewat."
"Lewat. Lewat."
"Duuh kak-- lewat."

Aku hanya tersenyum sombong pada mereka
Bahwa aku benar dan tidak berbohong

Saat itu kami hanya bersenang-senang
Mereka tidak curiga karena itu hanya sekedar mengagumi
Berpikir bahwa temannya hanya sekedar menyukai karena memang si lelaki banyak yang menyukai

Namun aku sadar
Rasa ku terhadapmu tidak pernah seperti itu
Pertama kali bagiku seperti ini
Perasaan ini berbeda
Entah bagaimana pun aku tidak mengerti

Semakin aku menceritakanmu
Rasanya perasaan ini semakin berbeda
Belum pernah aku mengharapkan seperti ini
Menaruhmu dalam doaku
Dan mengaamiininya diam-diam

Kamu membuat tembok besar di hatiku untuk lelaki lain
Padahal kamu juga bukan lelakiku