Malaikat Pelindung - PCY

Capt 8

Tiba-tiba..

"Hey cantikk"

Seseorang memanggilku dari belakang

Aku membalikkan badanku,dan dia ternyata..

Dia bias keduaku, KAI

Ohh ini gila, mataku bahkan melotot dengan otomatis. Satu hal yang sangat aku sadari sekarang, ternyata Kai bukanlah pria yang dengan kulit gelap, dia bahkan jauh terlihat lebih putih dari yang terlihat di foto.

Aku rasa lidah ini kian kelu, rasanya aku salah masuk ruangan. Hey ini bukan sebuah dorm, INI ASRAMA PARA MALAIKAT...

Aku mengamatinya, Kai adalah laki-laki yang sangat manly, kulit eksotisnya, tatapannya, ohh tidak ... lihat otot-otot tangannya. Untung saja Tuhan belum mengijinkan aku pingsan detik ini.

"Ekhem"

Deheman seseorang menghentikan acara terperangaku.

Akupun tersadar dari dunia khayalanku, ayolah ... kenapa aku terlihat senorak ini. Ingatkan untuk membenturkan kepalaku sesampai dirumah nanti.

"Baiklah nyonya manis, aku rasa kau memang tidak seharusnya aku bawa kesini."

Kata Chanyeol oppa sambil menarik tanganku.

Set

Namun seseorang menahan tanganku.

Aku lihat tangannya, aku rasa aku tau hanya dengan merasakan aura manlynya.

Yup, itu Kai.

"Kemana kau akan membawanya hyung?"

"Bukan urusanmu kamjong."

"Yak hyung, biarkan dia melihat latihan kita dulu, lagi pula kelihatannya dia menyukaiku. Benarkan?"Kata Kai sambil melirikku, jangan lupakan senyum smirknya itu, benar-benar berniat membunuhku.

"Eh?"Kataku pura-pura tidak mengerti.

"Kau adik Kris hyungkan? Aku banyak mendengar tentangmu. Ternyata kau lebih cantik dari bayanganku,"ucap Kai sambil memamerkan senyumnya yang sialnya terlewat manis.

"Yak Kamjong! Siapa yang menyuruhmu menggoda dia? Dan ingat satu hal! Dia menyukaiku, bukan kau."

Aku langsung menoleh ke Chanyeol oppa.

"Kapan aku mengatakannya?"

"Aku tahu hanya dengan melihat reaksimu, reaksimu saat pertama melihatku saat itu bahkan jauh lebih terpesona dari ini. Sudah pasti kau lebih menyukaiku dari pada mereka."Chanyeol oppa sedikit meninggikan suaranya

Aku mendengar Kai mendecah.

"Chk ,yak hyung-"kata Kai terpotong, karena tiba-tiba ...

"YAK KALIAN PARA CURUT BERNAJIS!! JIKA KALIAN MASIH BERANI MENYENTUH TANGAN ADIKKU, AKAN KUPASTIKAN KALIAN TIDAK AKAN BERNAPAS DENGAN TENANG MULAI BESOK!!"

Aku dan para member EXO di ruangan tersentak dan kaget karena teriakkan Oppaku.

Chanyeol dan Kai pun jelas saja langsung melepaskan tanganku, lagi pula kami baru sadar akan hal itu.

"Ehmm hyung-"kata Chanyeol oppa terpotong.

"Ayo kita pulang,"Kris oppa langsung menarik tanganku.

"Hyung ... kita belum selesai latihan!"Itu suara Baekhyun oppa.

"Kalian tidak perlu meragukan bakatku, latihan saja sendiri! Aku harus mengurus harta berhargaku."