POWER OF LOVE

🍀senyuman🍀

Seorang gadis berlari dengan tergesah-gesah, karena mendengar gosip hot pagi ini.

" elia!! " jerit hannie histeris, lalu duduk di samping gadis itu.

" lo kenapa jerit-jerit gitu? " tanya jeslyn, lalu mebiup permen karet nya sehingga menjadi balion.

Hannie pun mengatur nafas nya yang ngos-ngosan, lalu memegang kedua pipi elia dan menatap nya dengan serius.

" Lia, lo jadian sama aland? " tanya hannie penasaran.
Sedangkan elia hanay mengangguk kan kepala nya.

" kya..... Gimana kok bisa jadian? " tanya hannie histeris.

Jeslyn pun menatap kelakuan sahabat nya yang satu ini, hanya bisa mendengus. Saat ini bisa di bilang mode kepo hannie sedang on, jeslyn pun membekap mulut hannie. Karena sejak tadi mulut nya tidak berhenti bertanya.

" jes, lo apa-apaan sii " protes nya.

" bodo abisnya lo bawel sii, kalo nanya itu satu-satu " jelas jeslyn yang masih Setia mengunyah permen karet nya.

" ihh.. Abis nya gua kepo sii " ujar nya dengan senyuman di wajah nya.

" makanya jadi orang jangan kepo " ledek jeslyn, lalu beranjak pergi.

" lo mau kemana? " tanya elia santai.

" gue mau ngasih pelajaran buat manusia-manusia laknat " jawab gadis itu, lalu membenarkan letak topi nya.

Sedangkan hannie menatap sahabat nya itu dengan tatapan tidak percaya.

" sampai kapan dia bakal berantem terus " ucap hannie heran.

Sedangkan elia hanya mengangkat bahu nya, tidak tahu.

" Lia, ceritain "

" iya iya "

Di tempat lain, seorang gadis sedang di kepung empat orang pria.

" jadi lo yang nama nya jeslyn " ujar salah satu pria.

" kalo iya kenapa? " tanya gadis itu dengan emosi yang memuncak.

" cantik juga, gimana kalo kita maen-maen dulu " ajak pria berambut coklat.

Tetapi jeslyn meninju pria itu, tepat saat pria itu ingin menyentuh pipi jeslyn.

Dan tak lama dari itu terjadi perkelahian.

Jeslyn yang mulai kewalahan hanya bisa terduduk di tanah.

" jadi lo bisa kewalahan juga ngelawan kita " jelas pria itu.

" lo harus ikut kita " perintah salah satu pria itu, lalu ketika ingin menyentuh tangan jeslyn....

BUKKK

Suara pukulan itu membuat jeslyn terkejut. Ia tidak percaya ada orang yang menolong nya saat ini.

" lo gak papa kan? " tanya pria dengan mata yang tajam bak elang.

" gue gak papa kok " jawab nya karena tidak ingin di lihat lemah.

Pria itu pun menatap ke empat pria itu dengan kesal.

" pergi dari sini, sebelum kalian mati di tangan gue " perintah pria itu.
Seketika mereka semua berlari dan pergi.

" leon kenapa lo bisa di sini? " tanya gadis itu sambil menatap leon.

Leon pun duduk di samping jeslyn, lalu menatap khawatir ke arah jeslyn.

" jangan natap gue kaya gitu " pinta jeslyn karena ia tidak suka dengan tatapan itu.