Happy reading....
Delon melihat arloji di dinding kamarnya menunjukan 06:45 lima belas menit lagi gerbang sekolah ditutup, bagi delon telat sedikit tidak masalah toh tidak ada yang peduli dengan delon dia menjadi anak rajin atau pun nakal.
Delon beranjak dari tempat tidurnya menuju kamar mandi.
Setelah selesai dia memakai seragamnya asal-asalan baju di keluarkan dasi hanya dia kantongi rambut basah dan acak-acakkan sehingga aura badboy nya terlihat
Sekarang delon sudah siap berangkat sekolah dengan mengenakan jaket kulit hitam helm pulpace dan motor sportnya
"Hihhhh pake acara macet lagi mana 5 menit lagi gerbang ditutup "grutu kanara pasalnya dia bangunnya kesiangan dan dia juga naik kendaraan umum
"Bang bisa cepetan gak?"
"Macet neng gak bisa cepet-cepet"jawab supir angkot
Ketika nara menoleh ke samping dia melihat motor delon melintas
"Itu kan delon" ucap nara dalam hati
"Akhirnya nyampe juga. Ehhhh ko gerbangnya ditutup sih!!"kesal nara bahwa sekarang dia datang terlambat dia melihat jam tangannya
"Argggg sialllll gue telat 5 menit ternyata"kesal nara
"Pak satpam bukain dong saya mau masuk" ucap nara sambil memohon
"Gk bisa neng kan neng datangnya telat"ucap mang ujang satpam sekolah
"Yahhh pak saya kan cuma telat 5 menit massa sih gak boleh masuk?"nara memanyunkan bibirnya
"Peraturan tetap peraturan neng,
Neng boleh masuk kalau guru piket sudah ada"jelas pak satpam
Dari arah belakang nara ada sosok laki-laki itu muncul
"Percuma lo teriak-teriak, mohon-mohon gak bakal dibukain juga tuh gerbang"jawab delon pasalnya delon juga telat tadi dia sarapan dulu di warung bu iin warung dekat SMA Cendrawasih
"Teruss gimana dong biar gue bisa masuk?"
"Ikut gue "ucap delon sambil menarik tangan kanara
Delon mbawa nara ke suatu tempat letaknya belakang sekolah
"Lo ngapain ngajak gue kesini?"ucap nara sambil mengerutkan dahinya
"Katanya lo mau masuk?"
"Tapi gimana caranya ini tembok tinggi banget lagian gue pake rok gak bisa naik"
Delon berjongkok dihadapan nara sambil menepuk bahunya isyarat bahwa nara harus menaiki bahu delon
"Enak di elu gak enak di gue, nanti lo malah ngintip rok gue lagi"ketus nara
"Pede banget lo jadi cewek buruan "delon mengambil tas nara lalu meleparnya kedalam setelah itu dia berjongkok kembali
Dengan hati-hati nara menaiki tembok itu dengan bantuan delon
Brugggg
Nara mendarat dengan mulus
Disusul delon dan bruggggg delon jatuh tepat di depan nara dan mata mereka bertemu beberapa detik mata mereka beradu saling tatap seolah-olah mereka berdua tidak ingin memutuskan kontak mata itu.Tapi setelah nara sadar dia langsung memutuskan kontak mata
Delon berjalan lebih dulu meninggalkan nara
"Lo tadi benerkan gak liat apa-apa kan?"ucap nara dengan penuh selidik
Delon hanya mengangguk
Ketika nara hendak berbicara lagi mulutnya di tutup oleh tangan kekar itu dan menariknya untuk bersembunyi
"Brisik ngomongnya nanti aja itu ada guru BK lo mau dihukum?
Nara mengangguk tanda mengerti
Setelah guru BK itu pergi delon menarik tangan nara menuju taman belakang
Dretttt
Ponsel nara bergetar
Disana tertera notip dari Ayu bawel (4)
Nara pun membuka roomchat
Ayu bawel
Ra lo dimana?
Lo gak masuk?
Ra lu sakit bukan?
Ra apa lo telat terus dihukum dulu
Me
Gue telat sekarang lagi ditaman belakang
Ayu bawel
Lahhh lo ngapain disana ?lo dihukum? tapi kok ditaman belakang sih?
Me
Gue lagi sama kutub es
Ayu bawel
Maksudnya kak delon?
Me
Iya
"Eh Loe ngapain bawa gue kesini?"ucap nara
"Kalo kita keliatan bk pasti dihukum tuh guru BK gak bakal kesini ko"
"Tapiiiiii gue mau ke kelas" ucap nara
"Ngapain? tanggung bentar lagi juga ganti pelajaran" jawab delon
"Lah terus gue bolos dong??"ucap nara
"Suruh siapa telat"ucap delon
"Hehe itu salah abang angkotnya"
"Gk usah nyalahin orang atas perbuatan lo sendiri kalo lo gak bangun siang gue yakin lo gak bakal telat"
"Iya deh gue salah eh kak makasih ya udah nolongin gue"ucap nara dengan tulus
"Tumben panggil gue pake embel-embel kakak? Tapi sorry gue bukan kakak lo" delon malah tertidur tepat dipangkuan kanara
"Eh kak ngapain loe tidur disini?"kaget nara dengan tindakan cowok es inu
"Berisik bentar aja setelah itu lo boleh pergi"
Nara hanya diam
Setelah 10 menit berlalu delon membuka mata kemudian duduk disamping nara
"Makasih lo boleh balik ke kelas lo"titah delon
Nara hanya mengangguk dengan dada yang terasa sesak karena jantungnya seakang meloncat keluar
Bersambung.....
Huaaaaa gimana part ini hmmm semoga ceritanya nyambung ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Denara(Delon&kanara)
JugendliteraturDia itu dingin seperti ice cream tapi aku suka "Nara" Delon menoleh sedikit kearah nara yang terlihat kedinginan kemudian dia melepaskan jaketnya dan menaruhnya kebahu nara Sontak nara keget dengan pemandangan ini dia pun seolah-olah menegang dan ta...
