The Madman Vs Psycho Girl

Integral

Pagi itu udara masih bersih belum tercampur aduk dengan polusi asap kendaraan, kicauan burung masih bisa terjangkau oleh gendang telinga manusia, sebelum akhirnya kesibukan ditengah kota ini dimulai. Jalanan terasa masih sepi, sebelum tertelan rentetan bus dan motor yang amat padat merayap memenuhi jalanan . Hanya terdengar suara seretan lidi bapak paruh baya yang menyapu di trotoar depan sekolah.

Laki laki dengan seragam biru putih lengkap dengan dasinya itu melangkah ke koridor sekolah, faza memang dikenal siswa paling rajin se sma nya. Pasalnya disaat siswa lain baru menguap dan mengucek mata, dia sudah rapih menenteng tas polo kesayanganya dan menjadi siswa pertama pada hari itu yang menyisir loker loker siswa sma garuda. Biasanya setelah mengambil buku buku di loker pribadinya ia langsung menuju ke ruang komputer. Biasa lah dia memang maniak koding, jadi tak mungkin bisa jauh jauh dari kabel komputer.

Deg!

Faza merasa ada sesuatu yang aneh.

Ada sesuatu yang berbeda dari lokernya.

Bungkusan aneh dengan kotak berwarna merah seukuran box makanan kini terletak diatas buku pelajaranya.

Faza merasa ada yang tidak beres, karna ia tak pernah merasa meletakkan bungkusan kado di lokernya sendiri.

Aneh!
Loker faza terkunci dengan sandi 6 digit, dan hanya ia yang tau. Bahkan ibunya pun tak pernah ia beri tahu tentang sandi lokernya. Siapa yang bisa dengan mudah nya membobol lokernya. Sandi digit yang ia gunakan cukup rumit, dan mungkin jika siswa lain niat memecahkan sandinya pasti akan membutuhkan waktu lebih dari satu minggu, itu pun bila kecerdasan otaknya setara dengan faza. Bila orang ini bisa jauh lebih cepat dari otak orang lain, kemungkinan dia orang yang tidak biasa. Dia pasti secerdas faza, atau bahkan lebih unggul darinya.

Perlahan faza membuka kotaknya, dan alhasil kosong.

Tanpa isi.

Tangan kanannya mengambil kotak itu,dan tangan kirinya melonggarkan dasi biru dilehernya. Ia mulai keheranan dan tak habis pikir. Ada spesies pecinta IT lainya di sekolah ini. Rasa penasaranya membuncah, ingin cepat cepat memecahkan teka teki ini.

----

Terdengan suara kedebugan sepatu converse seorang siswi yang sedang berlari menghampiri sesil. Sherin yang tanpa ba bi bu tiba-tiba mengageti sesil dari belakang dengan menepuk pundaknya sambil berteriak.

"dor, hayoloh. Pagi pagi udah ngelamun aja lo, kesambet nenek lampir ntar bau tau rasa lo sil"

Lagi lagi, sherin datang disaat yang tidak tepat, disaat sesil benar benar badmood akut. sesil yang tadinya bermuka datar seketika langsung merubah wajahnya 180° menjadi ekspresi kaget dengan sedikit simpul senyum.

"ah sialan lo, ngagetin aja toa"

"bodo amat, toa toa gua kok lo sewot, wakakak"

"awas ya lo, jangan ngarep hari ini selamat dari ujian mtk" ancam sesil dengan tatapan mata menyipit.

"ahh ga seru lo sil, becanda doang beib"

":v"

"sesil jangan ngambek gitu dong, kemaren gua bener bener begadang tauk"

"iya begadang sih begadang, tapi bukan buat belajar. Nonton drama korea aja terus sampe mampus"

"hehe, sa ae lu" ucap sherin sambil meringis

"eiya sil, gua hari ini mau ngasih cheerup nih buat lo"

"for wht?"

"jadi lo belum liat pengumuman peringkat try out bulan ini sil?"
Sembari meletakkan tas diatas loker lalu membuka loker pribadinya

"ohh itu, gua tau kok rin, dan its okay. Justru dengan adanya saingan, gua bisa lebih oke dalam belajar kan" terlihat senyum simpul dibibirnya yang hampir terlihat seperti memaksakan.

Sekali ceklek loker sherin sudah terbuka, pasalnya ia hanya memakai kunci loker biasa. Beda halnya dengan sesil yang mengunci lokernya rapat- rapat disertai dengan sandi 4 digit.

"yakin nih lo gapapa sil?santai aja kali, toh juga biasanya kalo turun peringkat lo bakal main alus dibelakang kayak waktu itu,gua pun masih inget jelas sil kebiasaan lo. You cant hide anything from me sil? Right?".

Sherin bener.

Gaada hal yang ga di tau sherin tentang sesil.

Semuanya, sherin tau.

" kali ini gue mesti hati-hati rin, target gue bukan orang biasa kayak sebelumnya. Tau kan? "

" jangan sampe libatin gue,! dan inget jangan sampe kelewat bates! Ok? " bisik sherin dengan tangan menutup loker siswa.

raut sherin yang sebelumnya friendly berubah seketika jadi menakutkan,dan itu benar benar persis didetik waktu yang sama saat sesil menyinggingkan senyum misteriusnya.

"tenang aja coy, aman kok. Kali ini dengan metode main yang berbeda"

Suasana tegang yang sebelumnya tercipta kini mulai mencair, seperti halnya suasana koridor yang mulai ramai dipenuhi para siswa sma garuda.

Sembari menyampirkan hoodie merah di kursi kelas langgananya, dipojokan dekat jendela. Sesil dan sherin mulai membahas tentang drama korea yang sedang tayang. Meskipun sesil orang yang sangat perfect, cerdas dan terkadang angkuh , tapi ia masih sama seperti gadis jaman sekarang lainya. Katanya gaada cewe millenial kekinian yang ga kenal sama bts dan exo. So what, berhubung sesil orang yang super perfect dan tak suka kecelahan ia mulai mengikuti kebiasaan gila sherin marathon drama. Meski hanya ia lakukan di waktu yang benar benar senggang saja.

" gue kemarin teriak sendiri dikamar waktu liat adegan nya baekhyuniiee lagi kissing sama tuh cewe, omaigat serasa pengen langsung terbang ke korea, ijab kobul sama si baekhyun deh gue" gerutu sherin

"halu lo, makanya aja masih minta traktir kok sok sok an mau ke korea, makan tuh sendal" titik sesil

"gua paling demen kalo nam joo hyuk muncul sama kembaranya yang super cogann parahhh" timpal emi cewe tomboy berjilbab pecinta taekwondo itu yang tiba tiba merapat ke meja sesil ngikut ngrumpi bersama mereka.

"eh elu si abang eh eneng, kok bisa sih dikata tomboy tapi suka oppa oppa. Harusnya kan elu suka eonni eonni kinyis kinyis gitu begok!" sahut ayuni, gadis cantik yang jago bahasa inggris tapi sayang medoknya minta ampun kalo lagi ngomong inggris. Katanya "kita harus melestarikan kebudayaan jawa, jadi lebih baik pake yang lokal aja javanese action dari pada sok sok an british action , walau sebenernya gue mampu sih pake itu" songong nya waktu ditanya mengapa sangat medok saat bicara bahasa inggris, karna disayangkan bilamana penguasaan inggrisnya sangat baik dibanding yang lain, namun pengucapanya enggak banget.

Mereka ber-empat memang kemana-mana bersama. You know lah, disetiap cerita anak sma pasti tokohnya punya gerombolannya masing masing. Namun sesil hanya terbuka kepada sherin, yang dikatakan hanya dia yang mampu menghadapi syndrome anehnya itu.

Happy reading kawancuuu, tolong hargai penulis ya.. Jadi tinggalin lah jejak baca sedikit, biar penulis tambah semangat ❤️❤️

Silentrider go away :'(