Once Again•Kim Jungwoo•

01||ONCE AGAIN||

Mengawali hubungan ternyata lebih sulit ketimbang menjawab soal ujian

KALIAN tahu apa soal anak sekolah? Yah, yang ku maksud adalah masa SMA, belajar, bermain bersama teman-teman atau menghabiskan waktu dengan bersenang-senang, aku sudah menjalani itu sampai akhirnya kabar buruk datang, okay, bagiku ini adalah kabar buruk tapi tidak dengan kedua orang tua ku.

Beberapa minggu yang lalu, mereka menyuruhku berdandan secantik mungkin tanpa memberitahu apa tujuan nya? Hingga kemudian ketika aku selesai ternyata tamu yang datang adalah segenap keluarga bersama satu putra mereka yang tampan, yah, aku mengakui nya pria itu sangat tampan sekaligus berwibawa ketika mengenakan setelan pakaian Formal kemeja berlapis Jas hitam serta dasi panjang yang melingkar dikerah leher nya.

Sampai tak berselang lama aku baru menyadari bahwa pertemuan hari itu adalah kesepakatan dimana kami akan dijodohkan.

Payah! Sangat sulit menolak mereka terutama pria yang kuketahui nama nya adalah Kim Jungwoo itu nampak tidak keberatan dan terlihat santai-santai saja, hingga kemudian dua Minggu terlewati dengan terpaksa aku harus tetap menjalankan pernikahan ini, bersanding dengan nya di atas altar berhadapan sang pendeta yang siap mengesahkan hubungan kami.

"Kim Jungwoo bersediakah anda menikahi Lee Yeona dalam suka mau duka, sehat maupun sakit, kaya maupun miskin dan selalu bersama hingga maut memisahkan?" pandangan ku begitu serius melirik kearah nya hingga kemudian dengan pelan dia bicara "Bersedia" yang tak berselang lama pendeta beralih menayakan kalimat tersebut padaku yang tentu saja ku jawab bersedia hingga hubungan kami pun berakhir resmi sekarang.

Baiklah, sekarang jantung ku mulai berdetak tidak karuan saat bagian yang paling menyebalkan bagiku akan dimulai 'ciuman' tubuh kami saling berhadapan seketika lepas kemudian pandangan kami saling bertemu, tak kala pria itu perlahan menangkup pipiku dan memajukan wajah nya hingga dapat kurasakan lembut lumatan kecil yang telah mendarat ke bibirku spontan membuat kedua mata kami terpejam.

Dapat ku dengar sorakan para tamu undangan yang hadir begitu riang bertepuk tangan, seketika menyadarkan ku bahwa ini adalah awal dimana, hidupku dan hidup nya mulai bersatu, aku tidak sendiri lagi sekarang, ada dia yang akan mengatur ku hingga merobohkan hak kebebasan ku sebagai seorang remaja.

Satu hal pasti, aku tidak mau menurut!

||ONCE AGAIN||

Pintu terbuka memapangkan seorang pria dengan setelan pakaian pernikahannya bersama gadis yang dia biarkan berjalan sendiri sembari mencincing gaun nya yang besar, Kim Jungwoo melepas dasinya seketika kemudian meraih handuk dan berjalan memasuki kamar mandi meninggalkan Yeona yang terdiam tak kala kedua bola mata nya berputar malas.

"Rumah nya memang besar, tapi sayang kurang peraturan, Ck!" Cibir Yeona yang kemudian duduk berhadapan dengan sebuah cermin besar hingga memantulkan wajah serta tubuhnya yang masih loyal berbalut gaun pernikahan, membuat gadis itu merasa sedih setelah menyadari status nya sudah tidak single lagi "Kenapa harus aku?!"

Dan tak berselang lama sebelah tangan Yeona berusaha untuk melepas tali gaun yang berada dibelakang nya, tapi begitu sangat sulit karena jangkauannya terlalu jauh untuk tangan gadis itu yang terbilang kecil "Aku menyerah!" Pekik nya kesal kemudian menyandarkan dahi diatas meja rias.

Hingga kemudian secara tiba-tiba dapat Yeona rasakan seseorang tengah meraba punggung nya dan melepaskan tali gaun tersebut yang membuat pandangan gadis itu langsung menatap ke cermin melihat Jungwoo yang ternyata berada dibelakangnya "Ya! lepaskan tanganmu dari situ! Jangan macam-macam yah!" ancam Yeona namun Jungwoo langsung menekan kepalanya agar terus menempel pada meja rias.