"Jisoo mulai besok kau pindah sekolah" ucap seorang pria paruh baya kepada putrinya.
Terlihat jika putrinya yang bernama Jisoo terkejut. "Apa! kenapa tiba-tiba appa ingin memindahkanku, dan dimana aku dipindahkan?" Jawab gadis berambut panjang itu. Kim Jisoo "Kenapa? kau tak suka appa pindahkan" Jawab tuan Kim yakni ayah Jisoo dengan ketus"B-bukan seperti itu aku hanya terkejut" Jisoo menjadi gugup seketika melihat raut wajah ayahnya yang marah.
"Tak usah membantah, appamu memindahkanmu ke SOPA" bukan tuan Kim yang menjawab tapi Ny. Kim atau eomma Jisoo."Mwoo!!" mata Jisoo membulat. Tentu saja ia terkejut bahkan sangat. selama ini dia hanya bersekolah disekolah yang kecil dan semua muridnya pun rata-rata miskin dan bodoh. Bisa dibilang sekolah itu sekolah buangan.
Dan lihatlah sekarang appanya memasukkannya disekolah elit seperti SOPA senang pun tak dapat disembunyikan Jisoo. tapi ia bingung kenapa tiba-tiba ia dipindahkan ke sekolah itu "Kenapa aku dipindahkan?" Tanya Jisoo kepada ayah dan ibunya "Kau harus menjaga kakakmu, dia kan mempunyai fisik yang lemah" Jawab tuan Kim. Sedangkan Kim Sena atau kakak dari Jisoo hanya bisa diam mendengarkan ayah dan adiknya. "Baiklah appa Jisoo akan menjaga Sena eonni" Jisoo hanya bisa pasrah menerima keputusan ayahnya.
###
Makan malam pun tiba. Keluarga Jisoo kini tengah duduk di meja makan terkecuali Jisoo yang masih di kamarnya "Jisoo-ya cepatlah turun kau ini sedang apa terus menerus berada di kamar" teriak eomma jisoo dari bawah karena memang kamar jisoo berada diatas yaitu di lantai 2 dan juga kamar Sena. Sedangkan kamar kedua orang tuanya berada dibawah berdekatan dengan dapur dan ruang tamu.
"Iya eomma aku turun" teriak jisoo dari atas dan segera berlari tak sabaran menghampiri keluarganya
"Aishh anak itu"
Jisoo duduk di kursi yang berdekatan dengan kakaknya.
"Wahh eomma kau memasak sup ayam. tapi dimana ayamnya?" tanya Jisoo kepada eommanya. "Jisoo.. kau tak boleh seperti itu makan saja apa yang ada eomma tak memasak ayam karena sudah dijadikan sup" Kim Sena kakaknya mengingatkan jisoo. "Lihatlah eonnimu itu dia selalu bersikap dewasa tidak seperti kau yang kekanak-kanakan. kapan kau bersikap dewasa sepertinya otak bodohmu itu menjadikanmu seperti anak kecil" ucapan appa jisoo sangat menohok, menggoreskan luka di hati jisoo. Selalu seperti ini disaat jisoo hanya memberikan guyonan mereka selalu menganggap serius. "Jika kau tak ingin makan. maka pergilah kau tak usah makan"Jisoo hanya menunduk air mata sudah menumpuk di pelupuk matanya. Ia hanya bisa menunduk dalam sampai kemudian berdiri beranjak pergi "Baiklah eomma aku pergi saja tak usah makan"
Tbc gaess
KAMU SEDANG MEMBACA
Unextpected Love
RomansaSebuah kisah cinta yang tak terduga yang dialami gadis cantik bernama Kim Jisoo. Ia tidak pernah mendapatkan kasih sayang orang tuanya. Dan selalu direndahkan. Jisoo yang malang.