"Salah gue apaan sih?" Gadis dengan rambut poni itu kesal, setelah beberapa hari terakhir ini di diamkan.
"Urusan lo apa emang?" Balas lawan bicaranya.
"Ya lo beda aja akhir-akhir ini."
"Lo bukan siapa-siapanya gue, kalo lo lupa." Telak, gadis tak lagi menjawab.
Setelah itu hanya suara langkah kaki si laki-laki yang menjauh. Meninggalkan si gadis dengan keterbisuan.
"Jadiin gue siapa-siapa lo makanya! Biar gue punya hak sama lo!" Teriak gadis tadi.
Si laki-laki berbalik sebentar, menengok apa yang ada dibelakang. Padahal sang gadis pikir, orang yang dicintainya punya sedikit rasa bersalah.
"Gak. Selama ini pun gue gak punya rasa sama lo." Setelah itu, si laki-laki meneruskan langkahnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
QUOTE
Randomdaripada terbuang, menulis lebih bermanfaat daripada gosip. melamun dengan imajinasi yang tinggi lebih bermutu daripada omong kosong. so, happy reading.