3. Garis waktu

62 9 4
                                    

"Siapa Alvito?" tanya Bimas dan Andika berbarengan.

"Alvito itu anak baru di kelas kita. Dan dia itu cowok yang tadi udah nolongin Veronika" kata Veronika genks.

"Ohh" ucap Bimas dan Andika berbarengan lagi.

🌸🌸🌸

Sepulang Sekolah..

"Ward, ayo kita ke UKS, yuk. Kita ajak pulang Alvito" ajak Wilda.

Veronika ingin rasanya menemui cowok itu. Dan mengatakan "terima kasih". Tapi ia sudah ada janji dengan Bu Lilik. Untuk membantu meletakkan buku buku ke dalam rak.

Mungkin ia bisa menitip salam.
"Wild, gue titip salam yah ke Alvito dan bilangin terima kasih udah nolongin gue" pinta Veronika.

"Kenapa enggak lo sampein aja langsung ke dia sekalian pulang bareng?" tanya Edward yang sudah diambang pintu.

"Emm.. Gue ada janji tadi sepulang sekolah sama Bu Lilik di perpus. Please.. Gue minta tolong yah sampein" jelas Veronika.

"Oke, nanti bakalan gue sampein ke dia" ucap Wilda. Lalu mereka ----Wilda dan Edward----- segera menuju Ruang UKS.

Rumah Veronika...

"Vero, kenapa muka kamu kusut gitu sayang?" tanya Vera yang sedang memasak untuk makan malam.

"Cuma sakit kepala, Bun" jawabnya dengan berbohong.

"Bohong, Bun. Dia habis...." Veronika buru buru menbekap mulut Kakaknya yang ember.

Bimas mendapatkan hadiah berupa injakan kaki dan cubitan di lengannya. "Sakit tahu, dek" kata Bimas meringis kesakitan. Cubitan dari adiknya merupakan cubitan maut bagi Bimas.

"Biarin" ucap Veronika cuek mendengar ringisan kakaknya.

Veronika kemudian mengalihkan pembicaraan mereka.
"Bun, kira kira kapan Ayah pulangnya?" tanya Veronika. Ia tidak sabar menanti Lightstick- Oppa- Bts nya.

"Baru aja berangkat tadi pagi, dek. Kamu udah tanya kapan Ayah pulang" cibir Bimas.

"Kira kira 5-6 bulan lagi, sayang" jawab Vera. Dan mulai membawa makanan yang ia masak. Dan ia letakkan di atas meja makan.

Keluarga Veronika memang tidak memperkerjakan pembantu rumah tangga untuk rumahnya dan hanya memperkerjakan 2 satpam sebagai pengantar jemput keluarga Prameswari kemanapun dan dimanapun mereka berada, dan penjaga rumah.

Setelah makan malam Veronika masuk ke dalam ruangan perpustakaan pribadi keluarganya.

Entah kenapa ia ingin sekali ke ruangan itu. Setelah membuka pintu ruangan itu terlihat gelap......
































KARENA
LAMPUNYA BELUM DINYALAAINN!!

Saat melihat lihat beribu ribu buku. Mata Veronika pada satu buku yang berjudul 'Garis Waktu yang ditulis oleh Fiersa Besari' . dia kemudian membuka buku tersebut.

Can You Love Me? {Slow Update}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang