Romance Story pt.04

967 109 7
                                    

Romance Story pt. 4
(Sub-title: Miss You, Oppa)
Main Cast:
-Kyuhyun Super Junior as Cho Kyuhyun
-Seohyun Girls’ Generation as Seo Joohyun
Other Cast:
Find by yourself
Genre: AU, Romance, Fluffy
Rating: T
Length: Oneshoot (Series)
HAPPY READING!!!
---
Ini kisah romantis kita berdua...
---
Seohyun nampak murung sambil mengaduk jus apelnya tanpa minat. Entah apa yang ada di pikiran gadis cantik itu. Sesekali dia juga melihat ponselnya yang tidak menunjukkan notifikasi apapun, membuatnya menghembuskan nafas berat.
“Menyebalkan!” gumamnya.
“Kau kenapa, Seo?” Seohyun mendongak dan melihat sahabatnya –Soyou- duduk menempati kursi di hadapannya sambil membawa coffe timer.
“Kenapa wajahmu kusut seperti baju yang belum disetrika?” lanjut Soyou yang membuat gadis itu mendengkus.
“Biar kutebak, pasti karena... Kyuhyun Oppa. Benar?”
“Dia belum menghubungiku dari kemarin, Soyou-ya! Dia tidak tahu apa aku mengkhawatirkannya! Pria menyebalkan!” keluar sudah semua unek-unek yang ditahan Seohyun sejak tadi. Soyou yang tadi tersentak kecil hanya bisa menggelengkan kepalanya.
“Pasti Kyuhyun Oppa-mu itu sibuk, Hyun! Kau bilang dia sekarang menjabat sebagai wakil direktur di perusahaan keluarganya ‘kan?”
“Aku tahu. Tapi tak bisakah mencuri waktu untuk memberi kabar?” lirih Seohyun dengan mata yang sudah berkaca-kaca. Soyou lantas panik saat Seohyun sudah merengek seperti anak kecil yang kehilangan balonnya.
“Huhuhuu, Kyuhyun Oppa~! Bogoshippoyo, heung...”
“Astaga, Seo! Jangan menangis disini! Kau tidak malu?”
“Kyuhyun Oppa, huwaaaaaa...” Soyou memijit pangkal hidungnya, pening rasanya melihat Seohyun yang sedang terisak karena rindu dengan tunangan tampannya itu.
“Soyou-ya, aku harus bagaimana? A-aku merindukannya, huwaaaaa...”
Tolong beri semangat pada Soyou agar mampu bertahan menghadapi tingkah anak kecil Seohyun yang membuatnya pusing.
***
Di sebuah ruangan, nampak sosok Kyuhyun yang duduk dibalik meja kerja tengah serius berkutat dengan berkas-berkas yang berserakan. Tangannya melepas kacamata bacanya sebelum merebahkan tubuhnya ke sandaran kursi dan mendesah lelah. Dia memejamkan matanya sejenak untuk mengenyahkan pening yang mendera kepalanya.
“Seohyun-ah,” gumam Kyuhyun lirih. Pria itu lekas membuka mata dan mengamati sebuah foto pigura kecil yang ada di atas mejanya. Foto Seohyun-nya. Seketika rasa rindu itu membuncah. Sudah berapa lama dia tidak bertemu gadisnya? Oh, bagaimana keadaan gadis itu sekarang?
Kyuhyun menepuk pelan dahinya, merutuk dirinya sendiri yang lupa mengabarkan keadaannya pada sang kekasih hatinya. Biasanya, sebelum tidur dia akan selalu menghubungi Seohyun, entah lewat pesan singkat, telepon, atau video call. Tapi kemarin dia harus kerja lembur hingga membuatnya langsung jatuh tertidur ketika sampai di kamarnya. Saat akan mengambil ponselnya, suara ketukan pintu menginterupsi.
“Masuk!”
Sekretaris Park masuk ke dalam ruangan, membungkuk pada Kyuhyun lalu menyampaikan bahwa sebentar lagi akan ada rapat dengan investor terkait proyek yang sedang direncanakan perusahaan. Kyuhyun menggeram lalu menyuruh Sekretaris Park keluar dari ruangannya. Pria itu kembali menghempaskan punggungnya ke sandaran kursi setelah sekretarisnya hilang dari pandangannya. Menjadi wakil direktur ternyata juga melelahkan, apalagi nanti kalau dia menggantikan posisi sang ayah sebagai direktur utama? Ya Tuhan.
Kyuhyun kembali menatap foto Seohyun yang tersenyum begitu manis. Kedua sudut bibir pria itu tertarik sedikit –setidaknya melihat foto gadisnya sudah membuat perasaannya sedikit membaik.
“Aku merindukanmu, Sayang,”
***
Soyou akhirnya berhasil membuat Seohyun berhenti menangis. Dia mengajak Seohyun ke pusat perbelanjaan, siapa tahu gadis bermarga Seo itu dapat mengalihkan perasaan rindunya sejenak dengan shopping atau cuci mata disini. Seohyun pasrah saja saat Soyou menyeretnya berjalan. Sungguh. Rasanya dia ingin berbaring di ranjang empuknya, dan mungkin menuntaskan tangisan rindunya untuk Cho Kyuhyun. Mengingat pria itu, kembali membuat Seohyun hampir menumpahkan air matanya –lagi.
“Hyun, coba lihat! Itu keroro kesukaanmu!” pekik Soyou yang mengundang atensi Seohyun. Saat menatap boneka keroro berukuran medium yang terpampang di etalase toko, seketika kenangan masa lalu berkelebat di otaknya.
Seohyun bergelayut manja di lengan Kyuhyun. Mereka berdua sedang berada di pusat perbelanjaan, mencari hadiah untuh Ahra –kakak Kyuhyun- yang baru saja melahirkan putra kembar. Gadis itu begitu bersemangat, membuat Kyuhyun gemas dan menghadiahi kecupan singkat di puncak Seohyun yang masih memeluk lengannya erat.
“Eoh? Oppa! Ada keroro!” pekik Seohyun girang lantas melepas tangannya dari lengan Kyuhyun dan berlari menghampiri boneka keroro yang terpajang manis di etalase.
Kyuhyun tercengang. Hanya karena keroro, gadis itu meninggalkan dirinya sendiri. Lalu pria itu terkekeh, memang sejak dulu dia akan selalu menjadi nomor dua kalau ada keroro yang menarik perhatian kekasihnya. Tsk!
“Oppa, bolehkah aku membelinya?”
“Di kamarmu ‘kan sudah banyak, Hyun!”
“Satu kali ini saja, Oppa! Ya ya? Kyuhyun Oppa~”
Nah, kalau Seohyun sudah menggunakan jurus aegyo-nya, dipastikan Kyuhyun akan sulit untuk menolak. Pria itu menggeram dalam hati, memertanyakan kenapa dirinya selalu lemah jika dihadapkan dengan aegyo Seohyun.
“Arasseo! Satu kali ini saja,”
“Yeay! Gomawo, Oppa!” Kyuhyun mematung. Seohyun yang baru saja mengecup pipinya kilat telah melesat masuk ke dalam toko. Jantung Kyuhyun berdebar kencang. Hanya karena skinship kecil itu, sudah membuat pria bermarga Cho tak berkutik.
Seohyun keluar dari toko dengan menenteng paper bag yang pastinya berisi keroro. Gadis itu menghampiri kekasihnya dengan senyum sumringah.
“Kyu–”
CUP!
“Kita impas!” Kyuhyun segera melangkahkan kakinya lebar-lebar setelah berhasil mencuri ciuman di bibir cherry Seohyun. Kedua pipi pria itu nampak merona. Giliran Seohyun yang mematung. Jarinya menyentuh bibirnya yang masih terasa hangat karena kecupan singkat Kyuhyun.
“Ya! Kyuhyun Oppa!
Seohyun tersenyum mengingatnya. Namun, juga merasa sedih karena rasa rindu untuk Kyuhyun semakin menjadi. Soyou yang melihat sedari tadi akhirnya menyeret kembali sahabatnya itu untuk pergi dari sana. Niatnya untuk membuat Seohyun senang karena melihat keroro hancur sudah saat dengan jelas Soyou melihat pancaran kerinduan di mata Seohyun semakin besar.
“Kita makan saja ya! Aku lapar!” Seohyun tak menggubris. Namun langkahnya terhenti saat melihat sepasang kekasih yang nampak bercanda dan saling menyuapi gula kapas. Soyou yang ikut terhenti langkahnya, melirik Seohyun yang sepertinya kembali memutar memori masa lalu.
“Oppa, aku mau gula kapas!” pinta Seohyun manja kepada Kyuhyun yang rasanya ingin menciumi wajah gadisnya bertubi-tubi karena gemas.
“Kajja!” Kyuhyun menarik lembut Seohyun yang tangannya tertaut erat dengan tangannya. Lotte World hari ini nampak ramai, wajar pria itu tidak mau mengambil risiko kalau sampai Seohyun terlepas dari genggamannya.
Seohyun begitu girang saat gula kapas yang ia mau sudah ada di tangannya. “Hm, mashita!” serunya senang, membuat Kyuhyun mengulas senyum melihat tingkah manis kekasihnya.
“Oppa mau?” gadis itu menawarkan, dibalas gelengan kepala oleh pria itu. Seohyun akhirnya mengedikkan bahu dan kembali menggigit gula kapasnya disertai seruan kecil yang menggambarkan betapa enaknya makanan ringan itu.
Ide jahil terlintak di otak licik Kyuhyun. Saat Seohyun menggigit sisi kanan gula kapasnya, Kyuhyun juga bergerak menggigit sisi lain gula kapas itu hingga membuat Seohyun mematung. Masih dengan posisi bibir yang menempel di gula kapas, mata mereka saling bertatapan. Memanfaatkan keadaan, Kyuhyun secara perlahan mengenyahkan gula kapas yang menjadi penghalang sampai akhirnya bibir tebalnya menempel sempurna di bibir Seohyun. Ada yang lain dari ciuman itu. Seohyun juga dapat merasakan Kyuhyun tengah memasukkan sesuatu dalam mulutnya.
Pria itu melepas ciumannya pelan setelah merasa gula kapas yang tadi ada di mulutnya telah berpindah ke mulut Seohyun.
“Bagaimana rasanya? Lebih manis ‘kan?” Seohyun langsung menyembunyikan wajah merah sempurnanya di dada Kyuhyun, mengundang tawa puas pria itu. Puas karena berhasil membuat Seohyun terlihat lebih menggemaskan lagi.
Seohyun sudah tak bisa membendung tangisnya lagi. Yang dia mau hanya Kyuhyun. Cho Kyuhyun hadir di hadapannya sudah membuatnya bahagia. Soyou menghela nafas lelah sebelum akhirnya kembali membawa Seohyun segera pergi dari sana. Memang keputusan terbaik yang harus dia ambil adalah memulangkan Seohyun ke rumahnya.
***
Kyuhyun menghempaskan tubuh lelahnya ke ranjang setelah melonggarkan dasi merah tuanya yang terasa mencekik lehernya seharian ini. Dia ambil ponsel yang berada di saku celana bahannya. Berdecak keras karena benda itu mati kehabisan daya. Dengan malas-malasan, dia duduk dan meraih charger yang berada di atas nakas. Lantas, dia berdirikan tubuhnya lalu melangkah menuju kamar mandi untuk menyegarkan tubuhnya kembali.
Hampir dua puluh menit, pria bermarga Cho itu menghabiskan waktu membersihkan diri. Kyuhyun keluar kamar mandi dengan pakaian santai yang biasa dia pakai di rumah. Mendudukkan tubuhnya di tepi ranjang sambil menyambar ponselnya yang sedang mengisi daya. Ada beberapa pesan dan missed call. Rasa sesal dan rindu semakin menumpuk ketika nama kontak yang sering melakukan dua aktivitas itu adalah Seohyun.
From: My Seobaby ♥
Selamat pagi, Kyuhyun Oppa~
Have a nice day :*

The Way He Stare at Me [Complete]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang