Waktu Kita

365 5 0
                                    

Yang selalu bertanya adalah hatiku
Yang selalu ragu adalah tingkahku

Kau selalu takut tentang cinta
kepada-Nya diserahkan urusan dunia
hingga rindu dijadikannya abu
dan cinta merelakan pasrah.

Ada harap kecil dikeinginanmu
yang dipertanyakan itu aku?
atau noktah-noktah rahasia
yang selamanya tetap rahasia

Aku terasa sedang jatuh
ke dalam dasar rasa kuasa
tak ada daya aku punya

"Aku melihat cinta di wajahmu"

Tapi itu naif terasa
rasa yang sudah mendasar
bukan lagi tergenang di wajahmu
di denyut nadi kehidupan
di hembusan napas
di ingatan-ingatan

Aku tehuyung tertatih-tatih
tak ingin serumit kuda pedati,
cukup seperti kunang-kudang
dengan kilaunya saja

Waktu kita tidak lagi tunggal
menyatu dan menunggal
rasa-rasaku kepada dikau

Seandainya rasaku hanya tunggal
dan cinta itu tidaklah tertinggal
apalagi akan tanggal
karena cintaku rasakan
cintanya sendiri
tak ada kecewa
semua akan baik-baik saja
tak akan menghabiskan
waktu kita.

Pelaukan, 20 Maret 2019


.
.

Setiap karya yang dibuat pasti memiliki kekurangannya. Untuk itu masukan dan saran sangat diharapan. Semoga berkenan!
.
Silahkan lanjutkan membaca ke bawah

⬇⬇

Karena Cinta tak Bisa MenungguTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang