Soft And Cool °Jaeyong°

Move

Author's PoV
Kini jam sudah menunjukan waktu tengah malam, tetapi kedua insan ini masih tetap terjebak di suasana hening di dalam mobil phorce hitam milik Jaehyun karena malam ini juga Jaehyun mutlak membawa Taeyong ke apartemen nya,

.
.
.
.
Flashback on
"Aku akan membawamu ke Apartemen ku, cepat kemas barang barang mu"
mata Taeyong membola saat mendengar perintah dari Jaehyun.
"t-tapi aku.."
"cepat Tae" perintah Mutlak, Taeyong cepat bergegas ke kamarnya untuk berkemas ia tidak punya uang maka hanya baju baju dan foto kedua orangtua nya lah yang ia bawa,
"sudah?" Tanya Jaehyun dan Taeyong hanya mengangguk meng iya kan,dan Jaehyun langsung menarik Taeyong ke dalam mobilnya, Taeyong tidak bisa berkutik karena Takut.

Flashback off
kini Dimobil Jaehyun Taeyong hanya merkecamuk dengan apa yang dia pikirkan
"hey? dia danJaehyun baru saling mengenal 2 hari dan Jaehyun dengan seenak nya membayar tunggakan flat Taeyong dan membawanya ke apartemen nya?" inner Taeyong.

Jaehyun yang melihat Taeyong hanya terdiam dari tadi pun memecah keheningan,
"Tae.." Panggil Jaehyun
"eung.??" Taeyong hanya bergumam Tak berani menatap Jaehyun, dan Jaehyun hanya menatap lurus ke arah jalanan karena ia sedang menyetir,

"sudah berapa lama kau tinggal di flat itu?" Tanya Jaehyun, Taeyong membuat pose berfikir dengan jari telunjuk di tarui di dagu
"kurang lebih 6 Tahun..kenapa" Tanya balik Taeyong
Jaehyun bembuang nafas
"kau bisa tahan dengan wanita pemilik flat itu?"
Kini kecepatan mobil yang Jaehyun kendarai memelan,
"bibi chaejun?" Tanya Taeyong kini matanya menatap Jaehyun yang tengah menyetir
"siapapun namanya" Jaehyun tak peduli
"uhmm... bibi chaejun seperti itu karena aku menunggak uang sewa flat Jae" Taeyong menjelaskan dengan suara yang (amat) lembut
Jaehyun menatap mata Taeyong dan kembali menatap ke arah jalanan depan.

"kau tak pandai menyembunyikan sesuatu Tae, pasti ada hal yang lain" Taeyong menunduk dan memilin ujung kemeja Jaehyun yang masih melekat di tubuhnya,

"sebenarnya ahh... karena suami bibi chaejun menyukai ku" Air mata Taeyong menetes dan itu sukses membuatnya menghentikan mobilnya dan langsung mengusap Rambut halus Taeyong,

"sudahlah Tae itu bukan salah mu"
kini Jaehyun sudah melepaskan Tanganya dari Rambut Taeyong karena Jaehyun tidak habis fikir kenpa Rambutnya lembut selembut kapas?,

"tapi hiks..jaehyun hiks..." Taeyong menangis dan Jaehyun yang mendengar itu pun merasa dadanya sakit

"diam atau ku perkosa kau sekarang juga"

Hilang sudah sisi lembut seorang Jung Jaehyun dan perkataan Jaehyun tadi langsung saja membuat Taeyong menghentikan tangis nya dan memasang wajah kaget, kini Jaehyun sudah melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang

..............................      ........    .......   ......   .....  .

skip
kini mereka sudak sampai di depan apartemen mewah Jaehyun, Taeyong hanya mengkor di belakang Jaehyun mengetikkan password apartemennya dan menarik Tangan Taeyong untuk masuk.

dan di dalam Taeyong melihat kaget dua orang yang tengah main game di ruang tengah dengan banyak sampah snack di sekitarnya dan Jaehyun hanya memandang datar mereka berdua, berbeda lagi dengan Lucas dan Mark yah mereka berdua yang main game sampai larut malam adalah Lucas Dan Mark memandang heran kepada Jaehyun dan Taeyong atau lebih taepatnya Taeyong.
"untuk apa gunanya jam?" Jaehyun menatap datar Lucas dan Mark
mereka tidak langsung menjawab,mereka hanya menatap Taeyong heran sekaligus kaget terlebih Mark yang sudah bisa diapastikan mata nya memerah karena tidak berkedip.
"sudah malam begini masih saja main game?"
Jaehyun kembali bertanya kepada dua remaja kelebihan micin(:v) dihadapannya.
"maaf Hyung" guman mereka berdua.
"siapa dia Hyung?" Tanya lucas pada Jaehyun.
"dia kekasih hyung yang sudah hyung ceritakan namanya Taeyong Lee" Jelas Jaehyun dan Taeyong yang mendengarnya pun membungkuk hormat.
"dan Taeyong dia adalah Lucas adikku" what? Taeyong tak habis fikir yang ada di pikiran Taeyong adalah adik Jaehyun yang mungil dan menggemaskan kenapa yang ada malah seseorang dengan tinggi melebihi tinggi nya dan tidak ada kesan menggemaskan nya sama sekali, lebih menggemaskan Jungwoo kemana mana.

"dan yang di sebelahnya adalah sahabat Lucas yang sudah kuanggap sebagai adikku" Taeyong melihat seseorang yang mungkin belasteran karena wajahnya yang terlihat bukan 100% korea asli.

"Mark lee immnida"
"Taeyong akan tinggal disini mulai malam ini" Jelas Jaehyun, Lucas berdiri dari duduk nya
"Tidak bisa Hyung!" Lucas berteriak dan itu sukses membuat Taeyong mundur dan ketakutan
"turunkan nada bicaramu Lucas" Jaehyun tetap datar seperti biasanya,
"Taeyong akan menempati kamar di samping kamar mu di atas ini mutlak, Ku antar ke kamar mu" Jaehyun menarik tangan Taeyong dan membawanya ke kamarnya.
"ini sekarang kamar mu, berkemas dan mandi lah"
ujar Jaehyun di depan pintu kamar yang akan di tempati Taeyong.
"apakah tidak apa aku tinggal disini? Lucas terlihat tidak menyukai ku" Lirih Taeyong, ia merasa tidak enak hati karena tinggal di sini.
"jangan pedulikan anak nakal itu" Datar Jaehyun
"aku merasa banyak berhutang budi padamu Jaehyun, kau sudah membayar tunggakan sewa flat ku dan sekarang memberiku tempat tinggal dengan apa aku harus membayarnya? aku akan berkerja keras  janji " kini Taeyong terlihat sangat menggemaskan dengan tatapan seperti Kucing yang kehilangan induknya

"aku ke kamar, selamat malam" Jaehyun langsung pergi dan meninggal kan Taeyong seorang diri di depan pintu calon(?) kamarnya, Taeyong menghela nafas dan membuka pintu nya dan...
"apa apaan ini? ini terlihat seperti dua kali besar flat ku yang dulu" Taeyong menatap horror ke ruangan kamar nya yang besar ini, Taeyong langsung membersihkan diri dan langsung terlelap karean kelelahan,
Jaehyun pun sama ia bahkan tidak mandi dahulu dan langsung tertidur dengan pakaian kantornya, dasar jorok sekali Jung satu itu.

meanwhile
"Misi di mulai Mark"ujar Lucas (sok) misterius dihadapan Mark dan hanya dibalas dengan tatapan bingung Mark
"gausah sok misterius lu kingkong kek detektip konan ae" Ujar mark ngaco.

TBC
ehehehehehehehe...

Sel sekarang lagi suka Rejun gataukenapa
Maybe cuz he's a beautiful boy:v

I lowkey that i'm fat:v

FAT KUN:V

EHE

Iya tau chap ini teramat vendeck :)
chap depan udah mulai "MISI DI MULAI" :v