PART 5.💜✔

27 13 7
                                    

Kehilangan mu membuat aku gila
Aku berharap dan berdoa supaya engkau jodoh ku,jika engkau jodoh ku aku berjanji tidak akan membuat mu mengeluarkan air mata kecuali air mata kebahagiaan

*Marcel Franski Wilson

⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺⏺

"....... PUTUS...."

Marcel yang mendengar itu seperti tersambar petir disiang hari seperti ada ribuan pisau yang menusuknya
Sontak Marcel langsung menggenggam tangan meka tapi meka menghempaskan tangan nya
"Tuh ambil aja gue udah gak ada hubungan apa apa lagi sama dia "kata meka menunjuk Sindi, dengan menahan air matanya

Setelah itu meka dan sahabat-sahabatnya pergi dari kantin

"Mek..."panggil Tania

"Gue gak papa kok Tan,nad"ucap meka tanpa melihat ke arah sahabatnya

Nadin dan Tania tau sekali apa yang dirasakan oleh sahabatnya ini sakit hati, sedih,marah,kecewa, cemburu semuanya dicampur menjadi satu

Tania  memeluk meka
"mek gue tau Lo sakit hati, sedih,marah ,kesel,benci sama sindi.maafin gue gara gara gue,elo sama Marcel jadi berantem tadi" Nadin ikut memeluk meka

Tiba tiba air mata meka menetes
"enggak kok bukan salah kaliyan,gue udah coba buat ngontrol emosi gue tapi gak bisa gue udah kecewa banget sama marcel"ucap meka sambil menghapus air matanya

"Lo benar benar mau putus mek?"tanya Nadin
Meka hanya mengangguk kepalanya

"Udah dong jangan sedih-sedih baru pagi juga, senyum dong guys masak cemberut Mulu nanti tambah jelek lagi "hibur Tania

"Hahahaha"dan mereka pun berpelukan

Meka sudah lelah hari ini sudah berbicara pandangan X lebar ditambah kakinya yang tidak memakai sepatu.
Ditempat lain Sindi tertawa  bahagia karena bisa melihat Marcel dan meka bertengkar didepan matanya sendiri
Sedangkan Marcel hanya bisa diam seribu bahasa karena mengingat apa yang meka katakan tadi dia tau meka sedang marah,meka kalau sekali marah bakal susah buat nenanginnya akibat kemarahannya meka mengucapkan kalimat yang tidak diinginkan itu ditambah lagi dengan kaki meka,Marcel sekarang benar-benar memikirkan Meka.......

*****

KRING...KRING....KRING...

bel istirahat berbunyi memanggil semua murid untuk berhamburan keluar kelas mereka dan menuju kantin.
"Ayo mek jajan yuk"ajak Nadin

"Enggak deh nad lagian kan gue gak pakai sepatu "ucap meka lemas

Tania Dan Nadin melihat ke arah kaki meka
"Ya udah kita beli sendal jepit dulu buat Lo,lo tunggu siniya jangan kemana-mana"belum sempat mereka pergi meka berbicara

"Yaelah gak usah deh tanggung banget tinggal satu mata pelajaran lagi kok, lagian kalau mau ke kantin gue nitip aja deh ehheeh batagor satu banyakin kecap sikitin saosnya oke"

"Yeee elo ma"kata Tania

"Hehehehe gomawo sahabat ku"kata meka

"Mek Lo gak kekantin?"tanya Fitri salah satu teman sekelasnya meka

"Eehhh Fitri hahah,nggak ni fit gue kan lagi gak pakai sepatu fit,lagian gue mager banget mau kesana"ucap meka sambil tersenyum

Marcel dan MekaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang