11

35 1 0
                                    

wanita cantik itu sedari diam, apalagi iya sangat gugup, karena iya baru aja diajak bertemu dengan orang tua pria yang diam diam iya sukai, apalagi gadis kecil selalu berceloteh dan bercerita pada wanita cantik itu.

"mama, aku ingin sekali mama menjadi mamaku"kata yuna girang

"benarkah"katanya lembut

"hm, padahal aku ingin sekali beltemu mama egi, tapi papa melarang karena mama egi gk sayang sama yuna"katanya dengan polos dan sedih

dilla yang mendengar merasa sangat sedih, dan langsung memeluk gadis kecil dengan nyaman, yuna pun yang dipeluk nyaman.

kyungsoo pun tersenyum tipis melihat anaknya yang sudah menyukai dilla, selama iya selalu memperhatikan dilla, selain cantik iya juga sangat ramah dan sayang sama anak anaknya

.

.

lay pun langsung melihat anaknya tertawa bersama gadis yang merupakan seorang dokter, apalagi iya diam diam menyukai dokter anak itu.

trissya pun menyadari sedari tadi pria itu memperhatikan, entah kenapa iya merasa gugup diperhatikan pria tampan yang tak lain adalah ayah chenle

"apa aku bisa berbicara denganmu trissya'kata lay kikuk

"boleh"kata trissya terseyum ramah

deg

entah kenapa iya merasakan jantung yang berdebar, apalagi wajah gadis itu yang manis dan cantik, berbeda dengan mantan istrinya lisa.

sekarang keduanya sudah berada ditaman belakang, sedangkan chenle iya di bawa pengasuhnya masuk

"silahkan mau bicara apa lay-shi"kata trissya

"begini, aku sudah lama memperhatikan try, apalagi kau adalah wanita yang tepat buat anakku chenle, hm aku ingin menikah denganmu try"kata lay membuka suara

trisya yang mendengar menatap lay tak percaya"maksudmu anda ingin menikahi saya lay-shi"kata trissya, dan diangguki lay

"jangan panggil aku lay, panggil aja aku oppa trissya"kata lay pada tryssya

"baiklah, tapi beri aku waktu seminggu memikirkannya"kata try

"baiklah, tapi aku ingin kamu menjadi kekasihku gimana"kata lay

"baiklah aku terima'kata try

.

.

sehun pun mengajak yulan jalan bersama anaknya ke pasar malam, apalagi yeonjun antusias ingin bersama mama yulan, dan sehun pun tak bisa menolak permintaan anak kesayangannya.

semua orang menatap mereka takjub bagaikan keluarga yang bahagia, itulah semua orang bilang.

yeonjun pun menarik tangan yulan untuk naik baling putar itu, yulan pun tersenyum dan mengangguk, iya tahu kalau yeonjun anak yang ceria dan sangat aktiv

"wihh, seru ya mama'Kata yeonjun

"iya sayang, apa kamu senang"kata yulan pada yeonjun

"tentu saja, malahan aku ingin bermain ayo mama, papa"kata yeonjun

sehun pun hanya tersenyum melihat keakrapan mereka, ketika iya ingin mengejar anaknya dan yulan tiba tiba iya melihat seorang wanita yang sangat kenal, gk salah itu adalah kim yeri ibu dari yeonjun, apalagi iya melihat perbuatan mantan istrinya yang sedang berciuman  dengan pria asing.

"cih jalang, menyesal aku nikah dengannya"sehun pun merasa jijik dan langsung aja iya meninggalkan kedua pasangan menjijikkan itu

sedangkan ditempat sama

"oppa, tolong aku ingin sekali bertemu dengan yeonjun anakku"kata yeri bermohon pada pria yang tak lain adalah kekasih gelapnya, sebelum iya bercerai dengan mantan suaminya

"aku tidak peduli, kau harus menurutiku, jika kau tidak ingin melihat anakmu mati ditanganku"kata pria tampan itu menarik tangan wanita cantik bernama yeri

padahal yeri ingin sekali menolak, apalagi iya sempat melihat anaknya tertawa dengan wanita lain, dan merasakan sangat sakit, apalagi iya meninggalkan anaknya sewaktu umurnya masih satu bulan, apalagi mantan suaminya pernah melihatnya berhubungan badan dengan pria asing, dan membuat mantan suaminya kecewa dengan dirinya.

.

.

wulli pun langsung pergi menuju kantor suaminya, iya lupa membawa makanan buat suaminya, karena terburu buru, apalagi iya baru aja menjemput anak tirinya.

"hm permisi, apa aku bisa bertemu tuan wu"kata wulli datar

'apa anda istrinya"kata resepsionist

"iya, apa dia ada diruangannya"kata wulli

"anda nyonya, ayo ikut saya"katanya

"tidak perlu, biar saya aja"kata wulli, dan langsung aja bergegas pergi kelantai 30, ketika iya berhenti dilantai 30, iya mendengar suara teriakan, tak salah itu teriakan seorang wanita

sedangkan dalam ruangan

"aku ingin soobin, kris aku ibunya biar aku bertemu dengannya sekarang"teriak jessica

"aku tidak akan membiarkan kau bertemu dengan soobin, apalagi kau meninggalkan kami demi pria yang banyak harta jes"teriak kris marah

wulli pun memandang suami dan wanita yang berteriak dan memandang dengan datar, iya pun mendekati suaminya dan meletakkan makan siang buat suaminya. jessica pun hanya memperhatikan wanita cantik itu dengan senyum sinis

"siapa kau"katanya sinis

"wu wulli, aku suami kris kau mau apa minta dari suamiku"kata wulli datar

'wah, kau menikah lagi dengan wanita ini ya"kata jessica tak percaya

"ya, kenapa apa kau ingin aku balikkan lagi jangan mimpi, aku akan mengirimkan uang buatmu lebih baik kau pergi dari ruanganku sekarang"kata kris datar

"awak kau kris, kubuat keluargamu hancur dan mengambil soobin darimu"kata jessica

"kau tidak bisa jessica, karena anak itu sudah jatuh hak asuhnya sejak kau meninggalkan kami"kata kris datar, jessica pun langsung meninggalkan ruangan tersebut dengan kesal.

wulli pun langsung menatap suaminya dengan datar"makanlah kau tidak boleh makan diluar, kalau sudah selesai aku permisi"kata wulli

"terima kasih wulli, oh ya aku ingin mengajakmu honeymoon apa kau mau"kata kris meminta persetujuan

"aku tidak mau, dalam kontrak tidak saling sentuh kontak"kata wulli datar

"sial, kenapa wanita susah sekali ditaklukan, apalagi aku sudah lama menahannya untuk tidak menerkam wulli istriku"umpat dengan kesal

.

.

.

bersambung

The Duda Handsome loveWhere stories live. Discover now