Jihoon lagi duduk di depan kelasnya. Sambil sesekali ngaca di hp.
"Lama banget ya.." rengeknya.
Dia nengok ke kanan dan kiri. Sepi. Iyalah orang jam istirahat. Makhluknya pada ke kantin semua.
"BAAA!"
"WAAAAAAAAAA." Jihoon kaget dan langsung berdiri.
Pas liat siapa yang ngagetin, dia langsung manyun.
"NGESELIN BANGET!"Orang yang ngagetin dia cuma ketawa aja, trus duduk disebelah Jihoon.
"Gak ke kantin?" Tanyanya.Jihoon ngerotasiin matanya, "Yang nyuruh gue gak ke kantin siapa sih!?" Sinisnya.
Orang tadi langsung narik pipi Jihoon, trus diunyel-unyel.
"Gemesin banget sih mantan?""Apasih mantan!" Balas Jihoon.
Trus mereka berdua ketawa, merasa konyol sama guyonan mereka sendiri.
"Kenapa hm?"
Jihoon geleng-geleng.
"Perasaan lo yang kemaren ngajakin ketemu. Malah nanya gue."Si mantan ngusak rambut Jihoon, "Bukan, lo kenapa?"
"Gue gak papa. Cuma ada masalah dikit sama kak Seunghun."
"Gara-gara apa lagi?"
Jihoon ngeliatin tali sepatu neonnya, diganti karna mo ngikutin Jihoon wanna o-. Park Jihoon(:
"Gimana ya Lin... Gue tuh pengen di officialin kak Seunghun,"
"Cuma gue masih ragu.."
Guanlin ngeliat kekanan, ada gerombolannya Seunghun yang lagi jalan kearahnya sama Jihoon.
"Trus lo maunya gimana mbem? Diseriusin tapi masih ragu, gak diseriusin uring-uringan."
"Seunghun bukan gue yang gece." Lanjut Guanlin.
Gak sadar Jihoon jadi gelendotan di lengan Guanlin, "Ih Alinnnnnn~" rengeknya.
"Jangan gelendotan mbem, gue dipelototin Seunghun tuh."
Jihoon sebenernya sadar Seunghun lagi nongkrong didepan ruang osis yang jaraknya 2 kelas dari kelas dia.
"Alah biar aja. Btw, gimana sama Seonho?" Guanlin senyum-senyum salting, bikin Jihoon pengen nabok.
Tenang yeobbun, Guanlin sama Jihoon udah pada move on kok.
"Alin! Gue masuk dulu ya!" Jihoon buru-buru masuk soalnya dia liat Seunghun mau nyamperin dia.
"Nahkan, disamperin malah pergi. Bingung gue Vin." Seunghun dengus males.
Guanlin yang masih anteng duduk disitu manggil Seunghun, "Masalah apalagi dah bang?"
Seunghun yang liat muka Guanlin tiba-tiba kesel karna tadi Jihoon kan sama Guanlin.
"Bacot." Abis itu dia bangun."Susah sih ngomong ama dakinya Thor." Gumam Guanlin.
•°•°•°•°•°•°•°•°•
Udah 3 hari Seunghun sama Jihoon gak teguran.
Koridor juga jadi sepi gara-gara Jihoon yang galau.Sedikit kangen sama kelakuan Tom and Jerry sekolah ini. Biasanya kan ada aja muka Seunghun yang lempeng ngeliatin Jihoon jalan kepiting di koridor. Atau Jihoon yang teriak-teriak manggil Seunghun tapi Seunghun gak nyaut.
Makanya, kalian jangan gitu ya. Kalo temen, temenan aja. Gausah temen berkedok cinta. Baper urusan masing-masing nyaaaa'. Hiyaaa kontet.
"Hun, better you talk with jihoon right now. Mmmm i think?" Usul Mark dan dianggukin Lucas.
Seunghun ngegeleng dan lanjut nulis, gak niat ngejawab ataupun nanggepin saran temennya.
"Biarin, biar gak kebiasaan. Orang mau ngomong ngehindar mulu.""Lama-lama gue officialin si Wila." Lanjutnya.
Lucas ngangguk-ngangguk. Susah sih, dua duanya keras.
"Heh ngango? Ngape?" Kata Chani sambil noyor kepala Lucas.
Telunjuk Lucas ngarah ke pintu kelas. Dan Chani ngikutin arah pandang Lucas, selanjutnya dia gajauh beda sama Lucas.
Apada Lucas mulu!
"Ada ap- OH DUDE LOOK WHO'S COME!" Teriak Kevin histeris.
Seunghun baru aja mau dongak tapi suara yang masuk ke gendang telinganya bikin dia diem.
"Gue tunggu kabar baiknya sama Wila kak! See ya! Bye Kevin,Lucas... Mmm Mark sama Chani!"
Jihoon udah keluar kelas, dan gobloknya Seunghun gak gerak daritadi.
"BLOON! KEJAR ASU ANJING KIMEK KAMPANG ANJING BABI LASO PANTEK PAOK!!! DEMI APAPUN KIM SEUNGHUN! KEJAR!!" Udahlah semua umpatan dari berbagai daerah keluar dari mulut Lucas.Seunghun langsung keluar. But it's too late. Over there, Jihoon was hugged by his ex.
"Gak papa, Kalo Seunghun maunya sama Wila. Jihoon harus sabar. Ikutin aja alurnya. Gak selamanya kok Jihoon harus selalu jadi pihak yang tersakiti."
"Ayo, kita beli minum dulu."
"Makasih ya,"
"Yoshi~"
Heyyyyyyyy si kidep udah selesai un. Dia senang sekali. Sampai ingin koprol.
Syalalalalala hiyahiya kontet.
Wokwowowowkok.
Rupanya diliatin terus gak bikin mereka berdua jadi milique.
⏳
Wila teh saha?
Ieu Wila.