EMPAT

309 26 1
                                        

"SELAMAT PAGI TEMAN TEMAN!" girang prilly saat memasuki kelas. Seisi kelas melotot tak percaya karna jarum pendek mengarah ke angka 9 dan gadis mungil itu baru menampakan kakinya kesekolah

"dari mana kamu prilly? Jam segini baru datang? " geram bu widya, selaku kepala sekolah yang sedang mengajar di kelasnya

Widya swondrik adik dari ayah aliand putra swondrik, yang sangat dekat dengan prilly agnesia

"dari korea ketemu oppa" balas prilly ngasal

"emang oppa kamu di korea sekarang pril?  Ga di belanda? " prilly mendengus kesal, seisi kelas menahan tawanya atas pertanyaan bu widya

"seterah ibu deh"

" mana pr kamu? " titah bu widya

Pr?  Kan baru dua hari masuk

"buku saya kebawa bu sama papi saya" balas prilly dengan lugunya

"sini tas kamu"

"jangan bu" cegah prilly sambil gelengin kepala

Alhasil terjadilah tarik menari.

Hasilnya

Bu widya menang!.

"kamu ga bawa buku hah!" geram bu widya tertahan,  bu widya mengeluarkan satu persatu barang dari tas abu² milik prilly

"permen karet" bu widya mengeluarkan kotak berisi permen

"laptop"

"earphone"

"power bank"

"harddisk"

"ini apa? " tanya bu widya bingung melihat benda yang hanya seujung kuku

"earpeach" prilly menarik paksa tas nya dan kembali memasukan barang2 ke dalam tas, bu widya mengerngit bingung begitu pula seisi kelas

"buat apa?  Kamu satelit negara"

Naya diam

Duk

Sebuah buku hitam tiba² jatuh, .muka prilly sidah pucat lain halnya dengan bu widya yang tersenyum senang

"ini buku apaa? " tanya bu widya yang berhasil mengambil buku itu

"nama nama mantan" asal prilly, seisi kelas tergelak bukan main

Secret of agent in belanda

-Code hacking
-Arms sales (penjualan senjata)
-sale of body organs (penjualan oragan tubuh)
-list of anemies (nama nama musuh)
-illegal drugs
-human trafficking (penjualan manusia)

"prri..kaaa muu"

Prilly langsung mengambil alih buku itu biarlah bu widya tau siapa dia sebenarnya

"nanti aku kasih tau aunty" bisik prilly

"saya boleh duduk" ucap prilly tersenyum miring,  bu widya mengangguk berkeringat dingin

Prilly melangkah santai ke bangku pojok yang sudah ada grite di pinggirnya

"emang buku apa sih" kepo grite,  tepat prilly mendudukan bokongnya

"nnti gue kasih tau" ucap prilly pelan

•ANNOYING• Tempat di mana cerita hidup. Terokai sekarang