Diharapkan saat membaca cerita ini untuk senantiasa menyediakan bantal guling untuk berjaga-jaga jika anda ketakutan, guling itu bisa digunakan untuk memukul siapapun yang ada disampingnya anda :v
(Kalau ortu jangan ea, ntar gw dikutuk jadi batu :v)•
•
•
•
•Title : Scary Homestay
Genre : Comedy, Horror
Cast : (member of RSJ WA groupchat) Fandy (nama author), Isna, Aisy, Angel, Zaki, pak Taufik.
Chapter : 3 (actually chapter 5)•
•
•
•
•Happy reading^^
•
•
•
•
•Udah oyy basa-basinya, kaga mulai² nih story :v
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•"Tunggu," ujar Fandy melepaskan genggamannya dari tangan Angel dan membuat Isna, Aisy, dan Zaki menoleh kearahnya "Dia bukan Angel sepertinya,"
"Hah? Bukan Angel?" ucap Isna, Aisy, dan Zaki yang nyaris bersamaan.
"Bagaimana bisa kau mengatakan itu, Fandy? Jangan ngaco ah," Zaki menyanggah apa yang dikatakan oleh Fandy.
Fandy menghela nafasnya "Aku bersungguh-sungguh, lihat saja caranya menatap, nada bicaranya, raut wajahnya, itu berbeda dari sebelumnya,"
Tapi Zaki masih bersikeras menyanggah apa yang dikatakan oleh Fandy. Ia tak yakin kalau yang bersamanya ini bukanlah Angel "Halah, palingan juga dia lagi panas dalem. Kasi ae Ad*m s*ri. Nanti juga raut wajahnya berubah."
Seketika Angel tertawa, dan suara tertawanya itu berhasil membuat Fandy, Isna, dan Aisy bergidik ngeri. Mungkin Zaki juga merasakan hal yang sama.
Lalu Angel mengucapkan tiga kata yang berhasil membuat teman-temannya itu ketakutan setengah mati. "Kalian harus mati."
Fandy yang merasa ketakutan akan kata-kata yang baru saja diucapkan oleh Angel refleks menampar wajah Angel dengan keras. Hingga meninggalkan bekas merah bergambar tangannya. Angel pun kembali tak sadarkan diri setelah mendapat tamparan hebat dari Fandy.
"Aduh, aduh, maaf ya, Angel. Papa ketakutan sekali tadi."
"Tak apa, Fandy. Yang kau lakukan itu benar, Angel tadi benar-benar kerasukan." sahut Isna seraya menepuk pundak Fandy.
"Iya, Fandy. Jangan khawatir. Sepertinya kau telah menyelamatkan Angel, mungkin sekarang roh yang sempat merasukinya telah pergi jauh dari raganya." sahut juga Aisy untuk menenangkan Fandy.
Angel pun kembali membuka matanya seraya memegang bagian kiri kepalanya "Aduh, pusing sekali. Apa yang terjadi padaku?"
Fandy, Isna, Aisy, dan Zaki menghela nafas lega. Akhirnya jiwa Angel kembali pada raganya. Bukan roh jahat lagi yang sempat merasuki dirinya. "Aku tadi seperti berada ditempat yang gelap, tak ada siapapun disana dan sempat mendengar beberapa jeritan dan rintihan seorang wanita ditempat itu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Scary Homestay
HumorSpecial chapter dari kumpulan cerpen "Just Kidding" Angel, Fandy, Aisy, Zaki, dan Isna sedang berlibur di Villa Bogor. Konon katanya Villa yang akan mereka huni bersama dengan semua murid dikelasnya itu terbilang sangat angker. Fandy percaya akan ha...