TRG6

2.1K 177 3
                                    

walaupun mulut Yerin sudah di sumbat sinb, tapi telinga eomma sinb mendengar ucapan itu dengan jelas. nyonya Jessica menatap sinb tajam

"Pem-pembantu?! Kya kau anak nakal!" pukul Jessica ke kepala sinb

"Akssss eomma appo" ringis sinb

"lagi pula mereka tak menanyai orang tuaku bekerja apa. yang mereka tau semua anak beasiswa itu miskin" lanjut sinb

"Tidak denganku! aku sudah memiliki firasat saat kita sedang berada dikantin tadi. Saat kita membicarakan Hwang group dan penerusnya, lalu kau tersedak 2 kali" ujar Yerin membanggakan diri

"Jjangkkaman namamu eunbi? lalu kenapa bisa menjadi sinb? pantas saja orang tak mengetahui kau anak pewaris utama, kau mengganti namamu" lanjut yerin

"Eoh sinb dari dia kecil saat umur 5 tahun entah mengapa dia memanggil namanya sendiri dengan sebutan sinb bukan eunbi" jawab nyonya Jessica

"Haissss bahas yang lain saja. aku sedang lelah dan Yerin kumohon jangan beri tahu murid lain bahwa aku adalah anak pewaris dari Hwang group termasuk Jungkook dan taehyung!" kesal sinb

"Eoh bi-ah kau pergi kekamarmu saja bersama Yerin"

"Kajja sinb"

"Ani! aku tak mau mengajakmu ke kamarku. nanti kamarku hancur karena mu, pulanglah" ujar sinb

°°°°°

"

Bi-ah ini kamar yeoja atau namja?kenapa semuanya hitam dan putih, kau horor sekali" ujar Yerin yang duduk di sofa hitam milik sinb


Kalian pasti bingungkan kenapa Yerin bisa berada di kamar sinb? Yerin memaksa sinb dan beraegyo di Depan sinb. Sinb yang tak tahan dengan aegyo Yerin akhirnya mengalah

Mereka menghabiskan waktu dengan tertidur pulas. Sinb tidur dengan memelukk yerin. entah dari kapan Yerin sudah berada di ranjang sinb

Tok tok tok

"Nona makan malam sudah siap" ujar ahjumma

Yerin adalah orang yang mudah kebangun dengan suara sekecil apapun. yerin melihat jam ternyata jam sdh menunjukan pukul 19:00 kst

"Bi-ah bangun aku mau pulang" Yerin membangunkan sinb yang posisi masih sama sinb memeluk Yerin. Sinb tak kunjung bangun akhirnya Yerin melepaskan pelukan sinb

Plak

Yerin memukul keras bokong sinb. akhirnya sinb bangun dengan sedikit meringis

"Kyaaaaaaa! kau membangunkan manusia bukan hewan!! bagaimana nanti kau membangunkan suamimu?! apakah akan kau pukul seperti tadi?!" kesal sinb

"Tidak, itu hanya berlaku kepadamu Hwang. tidak untuk suamiku"

Setelah perdebatan selesai, akhirnya mereka turun. eomma sinb sudah tidak berada dirumahnya karena mengurus produk keluaran terbaru brand nya yang sedang laris. sinb dan Yerin menyantap makanan yang disiapkan oleh ahjumma tadi, selesai mereka makan Yerin pamit pulang tapi sinb ingin mengantar Yerin pulang

"Yerin-ah aku akan mengantarmu pulang"

"Tak usah aku pulang sendiri saja lagipula aku membawa mobil"

"Aku akan membawa mobil sendiri dan mengikutimu dari belakang"

"Eoh kajja! apa perlu kita balapan?"

"Haisss aku masih mau hidup" ujar sinb yang langsung masuk kedalam mobilnya sendiri

FYI Sinb memiliki mobil sendiri, hadiah dari eomma dan appanya saat ulang tahun kemarin dan karena umur sinb sudah 17 tahun

Mereka mengendarai mobil beriring iringan dengan kecepatan biasa. saat sudah sampai dirumah Yerin, sinb langsung pulang. Benar kata sinb 'hanya mengantar' ia tak turun dari mobil dan bahkan tak membuka kaca mobil untuk sekedar pamit

Sinb membawa mobilnya entah kemana ia hanya bosan berada dirumahnya yang sepi itu, sampai akhirnya ia berhenti di sungai Han untuk menikmati malam yang indah

Ia turun dari mobil untuk menikmati suasana malam yang indah. sinb hanya memakai pakaian rumah

Sedari tadi ada orang yang melihatnya dan mengenalinya dari jauh. orang itu mendekat ke arah sinb

"Anyeong bi-ah! sedang apa kau disini sendirian?"

"Kyaaaaa siapa kau....... Eoh jeon! aku sedang bosan di rumah" balas sinb ketika ia sudah mengenali orang itu

"Kau kesini naik apa?"

"Naik mobil tuanku"

Mereka berdua berbincang bincang layaknya kebanyakan orang. hari sudah semakin malam sinb akhirnya memutuskan untuk pulang

"Jeon aku pulang dulu ya"

"Kya! kau hobi sekali memanggil dengan margaku"

"Tak apa, itu adalah panggilan spesialku untukmu"goda sinb

"Eoh! jangan kau ganti panggilannya, anyeong" ujar Jungkook sembari mengelus puncak kepala sinb

Blush

Pipi sinb memerah akibat perilaku jungkook

°°°°°

Keesokan harinya seperti biasa sinb ke sekolah menggunakan bus, dan seperti biasa dia mengendap endapan agar tak ketahuan oleh eunwoo. tapi hari ini sedikit beda karena wajahnya sedikit pucat

Setelah menempuh jalan sekitar 20 menitan sinb sampai disekolah nya. ia memasuki sekolahnya dengan seperti biasa, tetapi kepalanya sedikit pusing. saat ia hendak menuju kelasnya ia dihadang oleh Yeri di koridor kelas

"Aku mau lewat permisi" ujar sinb dengan lembut tapi itu tak digubris oleh yeri. yeri menarik kerah baju sinb sampai ketoilet

"Kya! apa yang kau lakukan yeri-ssi"

"Aku minta untuk kau jauhi Jungkook!!" bentak Yeri

"Wah apa namja itu sepopuler itu sampai semua orang ingin aku menjauhi jungkook?!"

"Kau hanya parasit miskin" jawab Yeri

Yeri menghempaskan badan sinb ke lantai dan menyiramnya dengan air yang membuat pakaian sinb menjadi basah

Sinb yang sedang pusing hanya mengikuti permainan Yeri karena hari ini ia tak mau beradu mulut dan fisik dengan orang lain. itu hanya membuat kepalanya bertambah pusing

"Kyaaaa tumben sekali kau tak melawan, apakah kau sekarang sudah menyadari kedudukanmu?" ujar Yeri tapi sinb hanya diam. mata sinb mulai sayu pandangannya semakin gelap

Sinb segera berdiri untuk menuju ruang UKS tapi ia dihadang oleh Yeri. sinb yang tak kuat untuk meronta akhirnya ia jatuh pingsan

Bruk













.
.
.
.
.
TBC

Ayo dong tolongin sinbbbbbbbbbbbbbbb


[END]THE RICH GIRL (SINKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang