Keadaan komplek Anggrek setiap pagi didominasikan oleh pelajar yg berlalu lalang ingin menuju sekolah.
Salwa salah satu anak komplek Anggrek,yang pada pagi itu menggunakan transportasi umum biasanya diantar, untuk sampe ke halte ia harus berjalan kaki.
"Akhirnya sampe juga" ucap salwa . setiap pagi kayak gini pasti habis kaki gue ni . lama banget sih bis ni,,bisa bisa gue terlambat sekolah ni,ucap Salwa"
Waktu Salwa lihat keatas kayak ada yang menghalangi cahaya dipikirnya itu bisnya rupanya:"Buruan naik entar lo terlambat"ucap seorang cowok.
"gue gue"ucap salwa sambil menunjuk dirinya sendiri ."ya lo emang siapa lagi, buruan gak osah takut gue anak baik baik kok"ucap cowok tadi.
"iya gue ikut gak ngerepotin kan??"ucap Salwa .
"gak sama sekali"ucap cowok itu . Salwa duduk dibelakang sopir,
"emang lo kira gue ni sopir lo apa??pindah!!!
Awal perjalanan sampai kesekolah tidak ada satupun yang membuka pembicaraan.
"Makasih,kenalin nama gue Salwa", ucap Salwa
"Sama sama",ucap seseorang dan langsung pergi dari hadapan Salwa.
"Ih..aneh kali sih tu cowok nyebelin banget",ucap Salwa dan juga ikut pergi menuju kelas karena sebentar lagi bel berbunyi.
KAMU SEDANG MEMBACA
My perfect boyfriend
Teen FictionGue ingetin sekali lagi sama lo ya buat jauhi... Cinta itu tidak memandang fisik. (Mau tau kelanjutannya ceritanya baca dong).