Duapuluh Dua

32 0 0
                                    

Angkasa, ruang.
Tak menuturkan arah,
Kerinduan yang tiba-tiba,
Imajinasi.

Rasa, aroma.
Menghentak kepergian, kesunyian,
Hingga aku menolak pada kebenaran.

Lupa akan cinta,
Biru sebiru-birunya nadi,
Tak lagi merasakan,
Api dari perapian.

AmigdalaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang