2

474 35 0
                                    

Aletta menuruni tangga rumahnya untuk sampai ke depan. Disana terlihat Zico sedang mengobrol dengan Bagas.

"Loh? Kok lo kenal sama abang gue?," tanya Aletta bingung.

"Dulu temen gue futsal, udah ya gua masuk dulu," ucap Bagas lalu masuk ke rumahnya.

"Lo ngapain disini? Udah malam juga," tanya Aletta cuek.

"Gapapa sih, kali aja lo butuh temen curhat tentang Brylian," ucap Zico dengan luwes.

"Lo malah ngingetin gue sama Brylian tau, gue udah lupa eh lo ingetin lagi," ucap Aletta.

"Yakin udah move on? Kok gue gak percaya ya," ejek Zico.

"Yeu, bodo amat. Udah gue mau masuk, lo pulang sana," usir Aletta.

"Iye iye gue balik," ucap Zico.

Aletta hendak memasuki rumahnya, namun ada sebuah mobil yang masuk halaman rumahnya. Dan, ternyata itu Brylian. Aletta sangat syok melihat Brylian berada di depan rumahnya.

"Ngapain kamu kesini? Gak jalan sama Zee?," tanya Aletta malas.

"Gue gaada hubungan apa-apa sama Zee, gue kesini cuma mau minta maaf, gue mau lo jadi pacar gue lagi," ucap Brylian dengan terus terang.

"Aku capek Bry, percuma kamu hari ini manis sama aku tapi besok kamu ninggalin aku gitu aja. Aku bukan boneka mainan kamu Bry," ucap Aletta sambil meneteskan air mata.

"Jangan nangis Al, gue gabisa lihat lo nangis. Gue serius Al, gue bakal perbaikin  kesalahan gue," ucap Brylian meyakinkan.

"Lakuin Bry, jangan cuma omong doang. Aku bakal ngasih kamu 1 kesempatan lagi," ucap Aletta.

"Makasih Al, gue sayang sama lo," ucap Brylian sambil memeluk Aletta.

"Aku juga Bry," ucap Aletta membalas pelukan Brylian.

"Jalan-jalan yuk?," ajak Brylian dengan semangat.

"Yuk, aku siap-siap dulu ya. Kamu masuk aja, ada bang Bagas kok," ucap Aletta.

"Iya,"

Tak lama kemudian, Aletta keluar dari kamarnya dan menggunakan celana jeans, atasan pendek, dan sneakers.

"Lo cantik banget," ucap Brylian. Ucapan Brylian kali ini yang membuat Aletta flashback pas awal-awal mereka pacaran. Brylian begitu senang mengajak Aletta jalan, namun tidak untuk akhir-akhir ini.

"Makasih," ucap Aletta.

Brylian mengajak Aletta ke suatu tempat yang indah. Aletta senang bisa berada disamping Brylian sekarang.

"Bagus banget Bry," ucap Aletta sembari melihat sekelilingnya.

"Iya, gue sayang sama lo Al," ucap Brylian sambil memegang tangan Aletta.

"Aku juga, plis kamu jangan cepet berubah," ucap Aletta.

"Berubah gimana? Ya gue ya kayak gini," ucap Brylian.

"Tapi kamu tuh kadang hari ini sweet, hari lain aku kamu cuekin, gaenak diginiin Bry," ucap Aletta.

"Yaudah iya gue salah. Gue minta maaf," ucap Brylian.

"Iya aku maafin kok," ucap Aletta dengan nada yang sangat lembut.

Mereka menghabiskan waktu bersama, Aletta sungguh senang bisa berdua dengan Brylian.

*******

Keesokan harinya, Aletta bangun seperti biasanya dan bersiap untuk pergi ke sekolah.

My Sunset 🌅 [Brylian Aldama] / (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang