Selesai makan, mereka kembali ke kelas karna jam istirahat telah usai.
Kini girlsquard mereka bertambah.
Shana yang sangar garang
Siska yang lemot
Azka Idola seantero sekolah yang cuek
Aeni si kalem dan religius
Arizta yang super Heboh plus pecicilan
Izza yang centil
Dan elingga si indigo
Yuliana si jaim dan baik batiLengkaplah pertemanan mereka ber8.
Kelas acounting 1 ramai kaya pasar loak. Jamkos
Girlsquard sedang berbincang bincang menggerombol.
Mereka asik dan tentunya ramaii, tawa mereka agak menganggu siswi lain."Suuuuuuuut" kata salah satu anak
"Suuuut ehh suuuuttt. Disuruh diem tuh sama gorila" kata arizta meladeni
Mereka tertawa lagi."Suuuuuuuut" anak itu lagi bersuuut
Mereka tak menggubis, elingga yang tadi diam tiba tiba membuka suara.
"Ehh, tuh gorila lagi ngomongin kita girl""Masa sihh? Kok lo tau peramal lo ya?" tanya siska berbinar
"Dia indigo gblk" jawab zahra
"Mereka ngomong apa el" tanya yuliana
"Pastinya jelek jelekin kita" elingga mulai serius
"Aelah, palingan juga sirik" azka menimpali
"Udah ayok labrak aja, tangan sama congor gue udah gatel" shana mulai panas
"Udah deh, jangan diladeni" aeni menengahi
Arizta yang daritadi diam ternyata sedang tatap tatapan dengan gorila itu.
"Apaaaa loooo" kata arizta.
Mereka menengok kearah arizta yang berjalan ke meja gorila"Apa lo hahhhh" arizta mendorong bahu gorila
"Ehhh berantem tuh, pisah" aeni panik
"Gausah gue aja yang pisah. Kalian keluar! Jagan ada yang boleh masuk dulu" kata shana
Shana berjalan dengan garang kearah arizta dan gozila
"Mau lo apaa hah" tanya shana kepada gozila dengan halus namun mencekam
"Apa apaanya?" tanya gozila
Teman teman gozila tak ada yang membela, padahal geng mereka hampir sama jumlahnya dengan grilsquard shana. Mereka terlalu takut melawan shana."Kok lo malah balik tanya, bego lo ya" arizta sewot
"Kalian temennya dia?" tanya shana pada 9 perempuan
Tak ada jawaban, mereka diam."Kalian bisu yaa!!" shana emosi
"Ee iya san" kata salah satu anak
"San san, lo kira gue santan" teriaknya sambil megebrak meja
Makhluk dikelas kaget. Bahkan 5 pejantan kelas pun ikut tegang."Dan lo gorilaa!! Gue ingetin sama lo, kalo mau ngomongin orang didepan. Ngga dibelakang!! Cupu loo cupu!!" maki shana sambil menunjuk nunjuk gadis itu.
"Tau lo, gorila afrika!!!" arizta ikut mencaci
~
Aeni masuk,
"Udah udah, jangan berantem terus" ia tampak khawatir"Gue juga ogah lama lama disini. Ketularan pengecut nanti gue" shana berlalu pergi
"Dancuk!" bisik arizta kepada gorila kemudian keluar kelas
"Maaf ya, tadi mereka emosi aja" aeni meminta maaf
Gorila masih ditenangkan oleh teman temanya."Gapapa kok" kata salah satu anak
"Gue perlu beliin minum biar tenang?" tawar aeni
"Gausah en, mereka sama sama pengecut! Gaguna kita baikin mereka" azka masuk kelas kemudian menimpali
"Gue ngga peduli sama kalian, gue lebih peduli sama harga diri gue. Dan lo kalo lo bilang gue jutek, judes, jelek iya emang kenapa? Gaterima lo? Lo sirik sama gue? Ngomong didepan muka gue, gue punya banyak pasukan buat siksa lo. Disini gue ngerasa harga diri gue diijnek injek. Lo mau gue bunuh?" azka mulai banyak bicara
Sedangkan aeni melongo melihat azka yang ternyata garang."Udah ayok pergi. Mual gue liat muka muka pungecut kek mereka" azka menarik lengan aeni. Kemudian meyusul yang lain
****
Mereka berkumpul dikantin setelah perang tadi.
"Gue laperrrre" keluh shana
"Gue jugaaaa, ayayok basko paling ujung" ajak ariztaMereka hendak melangkah dicegat oleh elingga
"Apasiiii ell, gue laper" arizta cemberut
"Jangan disitu, di langganan gue aja" kata elingga serius
"Pa apaan sih lo, disana ka paling enakkkk" teriak shana
"Gue jamin, setelah lo denger cerita gue lo gabakal makan disitu lagi" elingga berkata horor
Arizta melirik shana seolah berkata "udah ikut aja"
Sampailah mereka ke kantin lagganan elingga.
Mereka memesan bakso dan mie ayam satu persatu.
"Oke, maksud lo apa tadi?" tanya shana ketus"Nanti aja, lo nanti gadoyan makan kalo gue cerita" jawab elingga cuek
"Sialan lo" gumam shana
"Gue denger" kata elingga
"Bodoamat njeng"
KAMU SEDANG MEMBACA
Complicated class
HumorWarning!!! Kalo ngga mau gila, ngga usah baca ya. Ini cerita absurd banget dah:D