12▶Siapa Lagi Ini?

339 17 6
                                    

"Ingat. Di dunia ini, lo gak cuman sendiri. Lo punya temen. Jadi jangan pernah ada pikiran buat egois."

~

Rasanya, hari Minggu telah berlalu begitu cepat. Hari ini adalah hari Senin. Hari paling malas untuk seorang Jeon Jungkook berangkat ke sekolah.

Ditambah lagi dengan macet. Sungguh tak menyenangkan.

"Ah sial. Kenapa pake macet segala sih!" Sewot Jungkook dari balik helmnya.

"Kalo gak mau macet ya pake jalan nenek moyang sampeyan aja mas!" Sahut mas-mas Brojek. Ya, sekarang Jungkook sedang mengendarai Brojek.

"Walaiya ngegas pol bapake.." Lirih Jungkook.

"Saya gak ngegas mas. Masnya aja yang minta digasin." Kata mas Brojek. Ternyata ia mendengar perkataan Jungkook barusan.

'E buset kupingnya tajem bener njir.' Batin Jungkook.

"Kuping saya lonjong kok mas. Bukan taj-"

"Udah mas itu lampu ijonya udah nyala." Potong Jungkook tak ingin mendengar ocehan si mas Brojek. Sungguh, mas Brojek pun lebih cerewet daripada ibunya.

5 menit kemudian, sampailah Jungkook di depan gerbang SMA Jaeson.

"Makasih ya mas, tadi udah dibayar pake Bro-pay." Kata Jungkook sembari melepas helmnya.

Jungkook hendak pergi namun tangannya ditahan oleh si mas Brojek.

"Lhoh mas, sampeyan belum bayar ini lo." Kata si mas Brojek.

Jungkook langsung mengecek aplikasi Brojeknya dan benar saja.

Saldo Bro-pay nya sudah habis.

"Ehehehe.. maaf mas. Saya gatau. Nih uangnya." Kata Jungkook meminta maaf sambil menahan malu.

"Nah gitu dong mas! Lain kali dicek dulu saldo Bro-pay nya. Kan masnya jadi malu sendiri. Oh iya baydewey masnya ganteng pasti banyak yang naksir ya.." Oceh si mas Brojek. Jungkook hanya tersenyum menanggapi setiap kata dari mas Brojek. Dengan terpaksa tentunya.

"Iya makasih mas." Jawab Jungkook lalu langsung berlari masuk ke gerbang.

Sesampainya di kelas, Jungkook langsung melempar tasnya ke bangku.

"E ASEP MAMANK!" Latah Taehyung terkejut dengan bunyi lemparan tas Jungkook.

"Huelahdalah ngageti wong wae!" Gerutu Taehyung.

"Lah lo orang jawa?" Tanya Jimin.

"Gak, gue betawi."

"Lo Taehyung, bukan betawi."

"Bodoamat bemper becak!"

"Bacot!" Sahut Jungkook pada akhirnya.

"Lo napa dah. Dateng-dateng ngegas gitu." Tanya Jimin penasaran.

"Tadi gue naik Brojek. Abang-abangnya bacotnya masyaallah." Curhat si Jungkook.

"Walaiya gua kira paan njir."

Lalu Jungkook mulai membongkar lacinya. Mengeluarkan setumpuk surat dari fans-fansnya.

Jungkook meletakkannya di atas meja.

"Buset! Banyak bener."

"Orang ganteng mah bebas."

"Itu amplopnya ada duitnya gak? Kalo ada buat gue ya. Lagi missqueen nih gue."

Dear JTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang