Flashback
"Eonnie apa kau menambahkan kacang pada Ice creamku ?" Tanya Sowon pada Haru yang terlihat seperti menahan kesakitan
"Patbingsoo Tentu memakai kacang merah, Kau kenapa Sowon-ah"
" Sial ...."
Hanya umpatan kasar yang bisa kami dengar dari mulutnya. Dia langsung berlari dari pandangan kami sambil menepuk-nepuk dadanya dengan pelan. Bahkan Seohyun yang berhasil menggapainya ikut terjatuh akibat dorongan kuat dari Sowon.
Dia mengabaikan teriakan kami semua, Meninggalkan kami disini yang terlihat khawatir dengan keadaannya.
Semoga tidak terjadi apapun pada dirinyaKumohon .....
__🌻__
Syoung terlihat menghentak-hentakan kakinya dengan kasar karna amarah yang sedari tadi ditahannya. Satu tangannya memegang pinggangnya sementara yang satu lagi berada dirambutnya, Mengacak-acak rambutnya yang halus secara tragis. Kini penampilan Gadis yang selalu mendapat julukan Fashionable itu terlihat kacau dan berantakan
"Tidak adakah diantara kalian yang berusaha membantuku mencari tau keadaan Sowon! Aku bisa gila jika tidak mengetahui apa yang sebenarnya terjadi" Kata Syoung dengan Frustasi
"Berhentilah melakukannya Soo, Kau tau sekarang kau terlihat brerantakan dan mengerikan "
Sembur Hyoyeon lalu meletakkan Delapan gelas Jus Jeruk di atas meja. Kemudian duduk dan menumpukan kakinya secara angkuh. Dengan Marah Syoung menatap Hyoyeon yang terlihat tengah balik menatapnya
"Bagaimana aku bisa berhenti bodoh. Karna aku gadis itu hampir mati. Aku melihatnya seperti berusaha mengambil nafas dan Bahkan sekarang aku tidak bisa mengetahui keadaanya. Apa dia masih hidup atau mati" Teriak Syoung bertambah Frustasi
Dia kembali menggigiti kuku-kuku indah jarinya dengan gelisah. Tiffany yang merasa kasihan dengan membernya itu menarik Syoung secara perlahan agar duduk didekatnya. Langsung saja gadis jangkung itu menumpahkan tangisnya dalam pelukan Tiffany
"Sst ... Tenanglah Soo, Dia pasti akan baik-baik saja. Percaya padaku, Semua akan berjalan baik-baik saja" Ucap Tiffany menenangkan Syoung termasuk juga dengan dirinya
"Aku tidak tau kalau dia alergi terhadap kacang merah, Jika tau dia akan seperti itu aku tidak akan memesankan Patbingsoo padanya. Dia pasti kesakitan saat itu Ppany-Ah dan itu semua karna aku ... Bodohnya aku" Isak Syoung kembali
Tiffany dengan sabarnya mencoba menenangkan Syoung dengan menepuk-nepuk punggungnya dengan perlahan. Membiarkan perempuan Jangkung itu mengeluarkan semua keresahannya
"Itu bukan salahmu Soo. Kita semua juga tidak ada yang tau dia akan seperti itu" Kata Yuri ikut menenangkannya
"Berhentilah khawatir padanya, Dia dalam keadaan baik saja-saja. Seseorang yang kukenal tengah merawatnya dengan baik"
Sunny memperlihatkan Ponselnya kepada Syoung, Menunjukan seorang gadis yang sedang bersandar berada didalam bangku pesawat dalam keadaan tengah terlelap tidur. Masih dengan terisak, Syoung meraih ponsel Sunny dan melihat seorang gadis berkulit sawo matang tengah menunjuk satu gadis lain yang berkulit putih dalam keadaan tertutup selimut. Meskipun masih dalam Keadaan tangan terinfus gadis berkulit putih itu tetap tersenyum manis dalam tidurnya. Sedikit kelegaan muncul dihati Syoung karna mengetahui bahwa gadis itu baik-baik saja
"See ... Dia baik-baik saja Eonnie, Jadi sekarang berhentilah menangis" Bujuk Yoona kemudian
"Lihatlah kulitnya itu menjadi memerah karna diriku" Tunjuk Syoung kearah tangan Haru yang terinfus
