Bab 5

8.5K 344 3
                                    

Author prov

Eve sedang bersama teman-temannya menikmati waktu istirahat.

mereka asyik berbincang satu sama lain dan saling menceritakan kejadian-kejadian memalukan yang pernah mereka alami, ini bukan kali pertama tapi ketika menceritakannya kembali entah kenapa hal terlucu tersebut masih bias membuat mereka tertawa.

ya,itulah masa-masa senior high school yang suatu saat akan mereka rindukan yang tidak terasa hanya 6 bulan lagi waktu kebersamaan mereka di bangku senior high school ini selanjutnya mereka akan melanjutkan impian mereka ke jenjang yang lebih tinggi dengan impian yang berbeda-beda.

" Victoria apakah kau tidak ingin mencoba kembali berbaikan dengan Arnold?" jessie mengeluarkan pendapatnya setelah mereka lama berbincang-bincang.

" jess kau tahu Arnold adalah player dan aku tidak mau hatiku tersakiti oleh ulahnya yang tidak bisa menahan hasrat liarnya, apa aku harus mencoba menjalin hubungan dengan zac si cupu tampan itu?"

" jika hanya untuk mencoba-coba sebaiknya jangan vic, Zac terlalu baik"

" baiklah Eve sayang aku hanya bercanda"

setelah mendengar bunyi bel pertanda waktu istirahat telah selesai mereka menuju kelas Bersama-sama. mereka selalu Bersama-sama bukan berarti mereka menolak teman yang lain meraka ramah kepada siapapun namun ada hal tertentu yang membuat mereka cocok satu sama lain. Dengan berbeda karakter, latar belakang, dan sifat yang berbeda tidak membuat persahabatan mereka goyah karna bukankah perbedaan yang menyatukan mereka.

.

Eve prov

" mommy Eve pulang."

" sayang mommy di dapur"

aku berlari kecil menuju asal suara mommy, ini adalah kebiasaan mommy di jam seperti ini berada di dapur, mommy akan membuat banyak cemilan untuk mengisi waktu luangnya karena daddy melarang mommy bekerja karena takut mommy kecapek an dan tentu saja di lihat laki-laki lain yang akan membuat daddy tidak tenang selama bekerja, ya daddy adalah suami protective.

" mommy lagi buat apa? kok banyak banget? "

" mommy lagi buat Creme Brulee sayang "

" tumben mommy membuatnya banyak? "

" mommy lupa memberitahumu sayang, nanti malam rekan sekaligus sahabat daddy mu akan berkunjung ke rumah kita "

" baiklah, Eve mau ke kamar dulu mom"

" ok jangan lupa nanti malam Eve dandan yang cantik ya sayang, sahabat daddy memiliki putra 4 tahun di atas kamu "

" aku tahu maksud mommy tapi aku tidak tertarik mom, bye aku ke kamar dulu "

mommy hanya tersenyum melihatku sambal geleng-geleng kepala. jika daddy dan kak Rafael mencoba melarangku untuk dekat dengan laki-laki berbeda dengan mommy yang sangat gencar mencarikan dan menyuruh aku untuk dekat dengan laki-laki, katanya mommy ingin melihat aku menjalin hubungan.

Pukul tujuh malam Eve turun dari kamarnya dengan dress pink pastel dibawah lutut yang membalut tubuh mungil rampingnya membuat Eve terlihat cantik, anggun dan juga menggemaskan secara bersamaan. mommy nya yang memilihkan dress ini karena mommy nya ingin Eve terlihat cantik di depan putra sahabat daddy nya. Baiklah Eve akan menuruti keinginan mommy nya kali ini.

Sesampainya Eve di ruang tamu keadaan ruang tamu telah ramai oleh perbincangan para orang tua, Eve melihat ada lima tamu yang hadir tiga laki-laki dan dua wanita. Salah satu laki-laki tersebut Eve ingat adalah laki-laki yang dia tabrak ketika sedang memilih benang untuk mommy nya Jessie yang membuat Victoria dan Jessie marah, laki-laki yang lain terlihat tampan di umurnya yang sudah tua dan laki-laki lainnya juga tampan mungkin dua atau tiga tahun di atas Eve. Wanita yang satu sangat cantic di usia yang sudah tua dan gadis yang duduk di samping wanita itu sepertinya seumuran dengan Eve.

MY JERK HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang