Marah karena apa?...

16 1 0
                                    

Setelah mendengar suara wanita tadi , Dito langsung menunduk dan terkejut karena ....

"Ello... ". kaget Dito melihat orang yang sedang menunduk itu . "Lo... Bener-bener yah suka cari masalah sama gue , tadi Lo nabrak gue di jalan sekarang Lo nabrak gue lagi " . Bentak Dito kepada wanita itu . Yah... Wanita itu Nesyardita jonseon yang menabrakkannya di jalan .

Mendengar suara pria itu , yang menuduhnya telah menabrak dirinya , Dita langsung bingung .
" kok... dia langsung marah-marah sama aku , emangnya aku pernah ketemu sama dia , aku rasa tadi pagi itu aku cuma nabrak satu orang , jangan jangan....dia mas-mas bodoh tadi " . batin Dita  dan melihat ke asal suara tersebut . Dan...

   Ketika Dita mengangkat dagunya , tanpa sengaja tatapan mereka bertemu . Mereka saling mengagumi untuk beberapa saat . Dita yang langsung sadar memutuskan pandangan mata mereka .

" Lo...itu suka banget yah nabrak orang , oh... jangan-jangan Lo hobi nabrak orang , Lo tau berapa harga jas gue...., gaji Lo selama10 tahun aja... nggak cukup untuk melunasi jas gue ini cihh...dasar pelayanan " . bentak Dito kepada Dita yang telah berdiri menunduk di depan Dito  .

   Pertengkaran mereka berdua membuat seluruh pengunjung cafe menatap ke arah mereka . Dan saat itu seorang koki pria yang mendengar pertengkaran itu langsung melihat ke sumber suara , alangkah terkejutnya dia ketika orang yang dicaci-maki adalah Dita , koki itupun langsung ke arah sumber pertengkaran itu .

"Sa...saya mi...minta maaf  , saya akan membersihkan jasnya mas ". Ucap Dita terbata-bata karena takut dan menahan tangisnya .

" Lo...bilang apa tadi , mas ?... Gue ini bukan mas Lo ... , Dan gue camkan sama Lo jangan pernah panggil gue mas " . Tekan Dito di kata mas .

   Ketika pertengkaran mereka berlangsung datang seorang koki pria yang menghampiri Dita . Yah.. dia adalah William H , teman kuliah Dita sekaligus koki di cafe bunda Mawar .

" Kamu nggak papa kan " ujar William kepada Dita dan kemudian menghadap ke arah Dito . " Maaf ya  tuan teman saya tadi tidak sengajah menabrak tuan , dan di sini tuan juga bersalah karena langsung berbalik melangkah ketika teman saya sudah berada di belakang anda ". Ujar William memberikan penjelasan kepada Dito .

" Ello... Lo enggak tau gue siapa haa..." Ujar Dito geram dan ingin memukul wajah William tapi ditahan oleh Aldo .

" Udahlah ... Bro dia jugah udah minta maaf kan sama Lo ..., Gak usah diterusin , jas kotor gini ajah di permasalahin kan bisa di londri , coba lihat sekarang Lo jadi tontonan banyak orang " . Ujar Aldo mengingat kan Dito karena sedari tadi seluruh pengunjung melihat pertengkaran mereka .

  Dito yang mendengar kan sahabatnya itu langsung melihat keseliling arah dan benar mereka sekarang jadi tontonan .

" Kali ini lo.. selamat dari gue ".bisik Dito sambil merapikan jasnya dan berlalu keluar dari cafe . Sebelum benar-benar pergi Dito sempat mendengar percakapan Aldo dengan wanita tersebut dan menyengir bingung  .

" Kamu enggak papa kan , udah... Jangan nangis sana kamu masuk " . ucap Aldo menenangkan Dita .

" Makasih ya... Mas , aku masuk dulu " . Jawab Dita dan tersenyum .

" Ayo Dit kita masuk , kamu nggak usah masukin kedalam hati ucapan pria tadi , kamu masukin aja ke kantong sampah " . Ucap William memberikan lelucon untuk  menenangkan Dito .

" Hahaha... kamu bisah aja " . Tawa Dita pecah ketikan mendengar lelucon William .

" Nah... Kan kalau kamu ketawa lebih manis dari pada sedih gitu , kamu kayak oma aku dirumah " . Ucap William tersenyum geli ketika melihat ekspresi muka Dita .

You Remember Me Or Forget Me?...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang