"Jisoo?"
Tak pernah Jisoo bayangkan akan bertemu dengan Taeyong di tempat ini.
Terlebih, ia bahkan tidak pernah tahu fakta bahwa pria itu memiliki hubungan keluarga dengan Jhonny.
Yah, dunia terasa begitu sempit.
'Tamatlah sudah.'
"Hai, Taeyong-ah."
Hanya satu sapaan itu yang mampu keluar dari bibir Jisoo. Ia hanya tak mampu mengatakan hal lainnya yang justru akan membuat Taeyong curiga.
Ya, jangan sampai pria itu tahu yang sebenarnya ...
"Tunggu, kalian saling kenal? Woah!" Jhonny yang keberadaannya nyaris terlupakan kini terlihat sangat terkejut.
"Ya, dia ini—"
"Dia pacarku."
Eh?
Belum sempat Jisoo menjelaskan apapun pada Jhonny, Taeyong justru memotong ucapannya dan mengakuinya sebagai kekasih pria itu.
Ya, kekasih.
Jisoo tak dapat menyembunyikan ekspresi terkejutnya. Kini atensinya terpusat seluruhnya pada Taeyong yang tampak terlihat biasa saja.
Kenapa?
Irene bahkan tidak ada di sini, jadi kenapa pria itu harus repot-repot mengakuinya?
"Benarkah? Daebak! Ya, Jisoo! Kau tidak pernah bilang kalau punya pacar." Jhonny yang makin terlihat antusias mendengar pengakuan Taeyong kini menyenggol pelan Jisoo yang sejak tadi terdiam bak patung.
Gadis itu mengalami shock berat sepertinya.
"Kalian saling kenal?" tanya Taeyong yang kini menatap Jisoo dan Jhonny bergantian.
Oh, astaga!
Tidak seharusnya Taeyong tahu hal ini!
"Ya, kami saling kenal. Akrab malah," jawab Jhonny dengan santainya. Mengabaikan tatapan Jisoo yang nampak terlihat terkejut sekaligus kesal.
Ayolah, tidakkah dokter ini memahami situasinya?
"Benarkah? Aku tidak menyangka. Ah! Omong-omong, apa yang kau lakukan di sini, Jisoo? Apa kau ... sakit?"
Deg!!
'Bagaimana ini?!'
Jisoo panik, tentu saja. Meskipun ia sudah menduga Taeyong akan bertanya begitu, tetap saja ia tak tahu harus menjawab apa.
Jisoo hanya tidak mau siapapun tahu hal ini, bahkan pria yang disukainya sekalipun.
"Aku ... A—aku sedang—"
BRAK
"MAAF AKU TERLAMBAT Noo ... na."
Dan untuk kesekian kalinya Jisoo berterima kasih pada Doyoung yang selalu datang di saat yang sangat tepat.
"Oh, Doyoung-ah! Kenapa kau lama sekali?"
Jisoo lantas menghampiri Doyoung yang masih berdiri depan pintu, menarik pelan pria itu agak turut masuk ke dalam ruangan itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
One Sided Love | Taeyong X Jisoo
Fanfic"Aku tak apa, sungguh. Jadi kumohon jangan memaksaku pergi" Mencintai seseorang, apakah memang rasanya sesulit ini?