04

67 11 2
                                    

       Pagi yang cerah aku keluar kamarku menggunakan pakaian seragam dan membawa tas sekolah menuju ke kamar bunda karena bunda tidak ada di ruang  makan. Padahal bunda biasanya pagi2 duduk di meja makan sambil menunggu ku untuk sarapan. Tapi ntah kenapa hari ini bunda tidak ada di meja makan dan tidak menyiapkan makanan untuk ku.

"Bunda..?"  Sautku sambil mengetuk kamar bunda.

Hingga tiga kali aku mengetuk kamar bunda sambil memanggilnya tapi bunda tidak menjawab. Akhirnya aku pergi ke sekolah dengan perasaan campur aduk karena aku masih tidak mengetahui apa yang terjadi oleh bunda dan makasud dari omongan bunda semalam.

"Ya udah bunda zaza pergi ke sekolah ya. Asalamualaikum." Pamit ku kepada bunda.

Ketika aku keluar rumah ternyata jemputan ku sudah menjemput. Di sepanjang perjalanan aku hanya memikirkan tentang bunda. Hingga sampai ke sekolah, aku langsung menuju ke kelas berjalan sambil menundukan kepala karena rasa malu ku kemarin diperbuat oleh kanya dan siska.

Sesampainya di kelas aku duduk di bangku ku dan aku memegan perutku karena munggkin cacing yang ada diperutku sudah ngedance kelaparan. Namun oleh karna aku tidak pernah jajan di sekolah aku pun hanya menahan lapar.

Jam pelajaran pertama pun di mulai. Namun, Ibu sinta belum masuk ke kelas ku karena tepatnya jam pertama hari ini pelajaran Matematika yang tidak ada satu siswa pun suka pelajaran ini karena ada beberapa faktor yang aku denger2 sih dari bisikan mereka katanya mapel ini itu udah gurunya ganas, pelajarannya banyak rumus, ngak juga bisa di pahami. Itulah kata2 dari mereka.  Tapi kalo aku ya jalanin aja.

Beberapa menit setelah Bel masuk ibu sinta masuk ke kelas dan dia bersamaan dengan seorang siswa laki2. Ketika aku melihat ke arah laki2 tersebut ternyata itu adalah cowok kemarin yang menolong ku ternyata dia masuk kelasku.

"Asalamualaikum semua." Kata ibu sinta.

"Waalaikum salam buk." Jawab kami semua.

"Ibu sama siapa tu buk. Kayaknya bentuknya sama kayak yang duduk di belakang sudut tu."  Kata siska yang membuat semua siswa di sana melihat ke arah ku termaksud cowok itu.

"Apa kata kamu siska!! Sini kamu! Keluar kamu dari jam pelajaran ibu! Sekalian ngak usah masuk jam pelajaran ibu! Dengar siska keluar kamu." Bentakan ibu sinta kepada siska.

"Ia bu ia gue keluar." Dengan beraninya siska menjawab perkataan ibu sinta.

"Oke semua. Mohon maaf ya tadi ada setan yang ganggu. Oke ini di sebelah ibu ada siswa baru pindahan dari kota Bentaro. Dan hari ini akan mulai ikut bergabung di kelas ini. Ngak usah beda bedahin dia sama yang lain. Berteman dengan dekat dan berkeluarga lah. Dengar!"

" oke buk." Jawab semua siswa.

"Oh iya ibu lupa kamu kan belum kenalan. Ya udah kenalan gih." Ibu sinta dengan malunya.

" perkenalkan nama saya ZEKRY  ZEE GHILBERT saya pindahan dari kota Bintaro."

"Oke kamu duduk tu di sebelah zaza di belakang tu. Tapi kamu jangan gangguin dia ya. Itu anak ibu tu orang nya pendiam."
Sambil tersenyum kecil ibu sinta berbicara. Tanpa ku tahu maksud dari kata2 ibu sinta tersebut.

Akhirnya ia duduk di sebelah ku dan dia bilang. "Kamu cewek yang kemarin kan.?" Katanya kepadaku. tapi aku tidak menjawab apa2 dari pertanyaan nya. Aku hanya menggangukan kepala. " kenalin Zekry" katanya sambil menyulurkan tanganya kepadaku. "Zaza."  Jawabku dengan singkat.

Akhirnya jam pelajar ibu sinta pun habis. Tibanya waktunya istirahat aku hanya duduk di kelasku. Karena menahan perut lapar yang semakin pedih dan perih.

" ngak ke kantin.?" Saut zekry.

"Ngak udah sarapan tadi." Jawabku. Padahal aku saat itu sedang kelaparan.

"Loh kenapa ngak gabung sama cewek2  yang lain? Maaf ya gue nanya2 kayak gini ngak bermaksud apa2 cuman mau nanya!Pertanyaanya kepadaku. Membuat ku bingung untuk menjawab apa. Akhirnya aku menjawab dengan singkat dan dengan suara yang lembut.

"Ngak papa." Jawabku. Dia hanya menggangukan kepalanya setelah menerima jawaban dari ku. Munggkin dia kesel kali, karena aku menjawab pertanyaanya dengan singkat.

Kemudian aku memainkan handpone ku dia pun hanya memainkan handpone nya kita berdua berdiaman dan sibuk dengan handpone kita sendiri. 

-
-
-
-
-
  Hallo readers🎉 Maaf ya kalo ceritanya agak aneh munggkin. Itu cerita hanya karangan yang dikarang dengan ego aing sendiri😂 semoga kalian suka ya❤🎊🎉🍇
-
-
Jangan lupa di vote❤
Di tunggu kelanjutanya🍭

Insyah allah 1/2 minggu bakalan update😎

Girl Phobia happinessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang