Chapter 10

18K 345 1
                                    

Sorry for typo.

Keep reading!

• Michael Oscar ( Mike ) •

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

• Michael Oscar ( Mike ) •

•••

Laura X

Apa kau sibuk hari ini?

Devlin menautkan alis ketika mengetikkan balasan untuk Laura. Setelah membalas pesan berisi ajakan, Devlin menaruh ponselnya kedalam slingbagnya.

Mobil mewahnya sangat mencolok sehingga orang-orang tidak bisa mengalihkan pandangan ke mobil itu. Terlebih lagi ketika pintu terbuka dan menampakkan gadis dengan rambut cokelatnya yang teruntai, dipadukan dengan pakaian yang terlihat sangat manis.

Ia melirik kebelakang, sempat menaruh curiga karena merasakan hawa aneh. Devlin mengangkat bahu acuh kemudian melangkah diatas trotoar dengan santai.

Semakin lama langkahnya semakin memelan. Merasakan seseorang sedang mengikutinya dari belakang. Langkah kakinya maju sekali lagi dan langsung membalikkan badan sembari melayangkan pukulan.

Benar saja dugaannya. Pukulan yang dilayangkan gadis itu cukup sakit sehingga orang yang terjatuh itu mengaduh. Devlin menarik tubuh lelaki itu hingga berdiri, hampir melayangkan kembali pukulannya kalau saja lelaki itu tidak menunjukkan wajahnya.

Alis Devlin mengernyit kesal dengan tangan yang masih menarik kerah baju lelaki itu. "What the fuck?! Mike?!" Ia menghempaskan tubuh Mike hingga lelaki itu terjungkal ke belakang.

Beberapa orang yang berlalu lalang menaruh berbagai tatapan kepada dua orang itu. Ada pula yang tertawa melihat Mike terjungkal.

Mike berdiri sambil memegang rahangnya. Meskipun Devlin gadis 17 tahun, tetapi tenaganya seperti orang dewasa. Itu sebabnya Devlin sangat menjengkelkan di mata Mike, namun juga sangat manis baginya.

"Refleksmu bagus juga, Dev. Tapi tidak perlu sampai sekuat tenaga begitu!!" ucap Mike kesal.

"Aku hanya bersikap defensif. Salah kau sendiri yang mencurigakan dibelakangku." jawab Devlin kelewat santai sampai membuat Mike ingin mengunci bibir gadis itu dengan bibirnya.

"Aku 'kan hanya ingin memberimu kejutan." Mike tersenyum genit tetapi senyum itu langsung menyurut. "Tapi malah aku yang mendapat kejutan pahit darimu, bos."

Devlin hanya mengibaskan tangannya tak peduli kemudian melanjutkan langkah kakinya. Menikmati perjalanan sendirian dengan mata meneliti ke sekitar cukup membuatnya merasa enteng ketika ditinggal pergi oleh Justin.

Berulangkali Mike menyerukan namanya tetapi Devlin berpura-pura tidak dengar dan masih terus melangkah. Mike terus mengikuti gadis itu hingga sejajar. Tangan kekarnya merangkul pinggang Devlin tanpa peduli tatapan sinis darinya.

The Baby Boss With Hot Bodyguard #BOOK1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang