Part 5| The Love Of The Ghost

249 17 1
                                    

"LAYLA?!" Teriak Miya histeris melihat sosok kakak dari gadis perempuan yang ingin ia tolong tergeletak lemas di kasur yang tipis.

    Miya sangat kenal dengan wajah sahabatnya dulu itu, dan ia adalah Layla, sahabat terbaik Miya, tetapi mengapa Layla juga di sini? Manalagi kondisinya buruk begini, batin Miya

"Kakak... Kakak tau nama kakakku?" Tanya gadis kecil itu penasaran.

    Miya tidak menghiraukan pertanyaan gadis itu, ia mendekati Layla dan memeluknya erat. Ia sepertinya ingin melepaskan kerinduan terhadap sahabat lamanya itu.

    Layla bangun dari tidurnya lalu melihat orang yang memeluk dirinya. Ia merasa heran, siapa yang memelukku? Batin Layla. Miya lalu melepas pelukannya dari tubuh Layla yang masih terbaring, Layla lalu berusaha untuk duduk dibantu oleh Miya. Ia melihat wajah miya sekilas, Layla terkejut melihat wajah sahabat lamanya itu, lalu ia memeluk Miya dengan erat seperti miya memeluknya tadi.

"Miya?! Apakah ini kau?!" Tanya Layla seraya memegang pundak Miya.

"Iya Layla! Ini gw! Masak lo gak kenal sama sahabat elo yang satu ini!" Ucap Miya seraya memeluk Layla sambil menangis.

"Se-sebentar... Ini beneran Lo? Sekilas mirip Miya sih, tapi kenapa rambutmu berwarna putih? Matamu kenapa berwarna violet? Dan kau... Elf?!" Tanya Layla bertubi tubi.

"Heh gak sadar diri lo. Lo liat tuh telingamu ilang. Dan yeu lihat itu di atas kepalamu apa. Wujud kamu itu manusia kucing! Wkwkwk!" Ucap Miya melihat Layla berwujud manusia kucing, sangat imut, tidak ada banyak perubahan pada wujud Layla sekarang dengan wujud manusianya. Warna rambut juga matanya tetap berwarna kuning.

"Waaa! Apa ini?! Telinga gw mana?! Kenapa ai jadi meong waaa!!" Teriak+nangis Layla seraya memegang telinga kucingnya.

"Dan Layla... Pftt, coba lihat bokongmu." Ucap Miya menunjuk ke bokong Layla.

    Layla melihat ke belakang tubuhnya, saat melihat benda apa yang berada di belakang tubuhnya ia merasa terkejut karenanya.

"WAAA!! ULAR!! APA INI JAUHKAN DARIKU KYAAA!!" Teriak Layla histeris.

"Hei hei Layla itu ekormu bodoh." Ucap Miya seraya menarik narik ekor lucu milik Layla.

    Melihat tingkah aneh kedua makhluk aneh tersebut, gadis kecil  adiknya dari Layla pun bertanya kepada Miya, "Kakak, kakak Layla udah sembuh?" Tanya anak itu.

"Hah? Gw sakit apa? Dan Lo siapa? Gw dimana? Gw siapa?" Tanya Layla sok bego *lah kan emang bego:v
                 *Sae lu thor_-

"Layla Lo kenal dia?" Tanya Miya.

"Kagak, gw bangun bangun udah disini, perasaan gw masih di jalan naik mobil sama Lesley. Eh kenapa tiba tiba gw disini?" Ucap Layla yang membuat Miya kaget.

"Apa?! Jadi kau sudah mati?! Apa kau mengalami kecelakaan?!" Tanya Miya pada Layla.

"Eum... Terakhir yang gw ingat ada cahaya putih kayak lampu dari depan mobil kami, udah itu aja." Ucap Layla.

"Astaga mastah!! Berarti elo udah mati! Karena Lo kecelakaan ketabrak mobil lain nih pasti!! Lesley nya gimana?!" Tanya Miya histeris.

"Ya mana gw tau!" Ucap Layla ikut panik.

    Miya sangat khawatir dengan sahabat terdekat keduanya ini. Yah Lesley adalah sahabat terdekat dari Miya dan Layla, mereka adalah sahabat satu sekolah, mereka terkenal sangat akrab di sekolahnya dulu.

"Arghhh! Bagaimana ini?!" Ucap miya panik.

    Layla juga merasa khawatir dengan sahabatnya itu, ia memegang kepalanya pusing, sekilas ia melihat gadis kecil yang berada di samping miya yang sedari tadi hanya menatap mereka bingung, ia sepertinya mengenali gadis itu.

"Lo? Lo bukannya Angela? Lo kan udah lama mati? Ngapa lo disini?!" Tanya Layla takut.

"A-apa? Mengapa kakak berkata seperti itu? Ka-kakak gak ingat aku? Mama bilang kan aku harus jagain kakak, itu pesan terakhir mama sebelum ia pergi merantau, saat itu kakak masih sakit, kakak tidak sadarkan diri selama hampir 2 tahun, aku saat itu sangat takut." Ucap gadis itu hampir menangis.

"Bukannya Lo Angela? Nama Lo Angela kan?" Tanya Layla pada gadis itu.

"I-iya namaku Angela, masa kakak gak kenal aku sih?! Apa kakak amnesia?!" Tanya Angela pada Layla.

"Coba gw tanya, Lo sekarang wujudnya sama kayak gw, wujud manusia kucing, Lo pernah kan jadi manusia biasa?" Tanya Layla pada Angela.

"Se-seingatku begitu, aku datang ke sini entah bagaimana ceritanya, aku pertama kali ditanya oleh kakak laki laki ku, aku masih mau hidup apa tidak, lalu aku pilih ingin tetap hidup, terus aku malah ke sini. Mana lagi pas lagi gak pake baju. Terus wujudku jadi begini, abis itu kakak Layla datang nolongin aku dari mulai ngasih baju sampe ngangkat aku jadi adik angkat." Ucap Angela panjang×lebar:v

Oh jadi selama ini wujudnya Layla pernah hidup di sini terus sakit, pas udah sekarat sekaratnya tubuh dari kakak Angela dirasuki sama Layla, lah terus badanku ini gimana dong? Ada sejarahnya? Batin Miya.

    Angela, Miya, maupun Layla terdiam. Mereka memikirkan pikiran mereka sendiri sendiri. Yah entah apa itu author juga gak tau:v

"Heuh yaudahlah, yang penting kakak udah sembuh!" Ucap Angela pada Layla.

Sementara itu di rumah alucard...

"Tuh kutu elf manasih? Bikin khawatir aja, udah malam juga tapi belum pulang, haduh!"-Alucard

Mobile Legend Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang