QILA√

4 - Terlambat

Vote dlu lah guys,biar author makin cemangat ni hehehehe 😬
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Pagi ini qila masih saja lengket Dengan kasurnya, padahal jam sudah pukul 06:45

"QILAA bangunnn!"mama qila membangun kan anaknya yang sedang nyenyak tertidur di atas kasurnya

"Huaaa,apaansih ma,qila masih ngantuk nih"qila.

"Ngantuk ngantuk, ini udah jam 6 lewat 45 menit,kamu mau sekolah gak!?"bentak mama qila sambil memukuli tangan qila

"Iya iya ah,udah sana qila mau mandi nih"

Mama qila pun keluar dari kamar anaknya dan qila bergerak mengambil handuk yang ada di gantungan pintu kamar nya, setelah itu ia pun mandi

~~~~~~~~~~~~••••••••~~~~~~~~~••••••~~~

Qila berlari sekuat tenaga nya ia berharap ia tak akan terlambat namun hasil nya nihil,ia tetap saja terlambat walaupun ia berusaha lari secepat mungkin untuk pergi ke sekolah nya

"Kenapa terlambat qila?"tanya Bu Sinta kepada qila,Bu Sinta itu guru ter killer di SMP tersebut,wajar saja qila dibuat gugup olehnya

Qila menunduk ia tak berani melihat muka guru itu
"Lambat bangun Bu"jawab qila

"Lambat bangun terus!,habis apel temuin saya di ruang BK!"

"I-iya Bu"jawab qila paksa tersenyum"

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sekarang qila telah berdiri di ruang BK,ia sedang menunggu Bu Sinta di ruangan tsb

Ceklek

"Oh,kamu udah disini rupanya,duduk"
Bu sinta.

Qila mengangguk dan segera duduk di kursi berwarna biru tersebut

"Knpa terlambat?kamu ini harus di peringatkan bagaimana lagi hah?
Bentak Bu Sinta

"Ma-ma maaf bu"ucap qila tertunduk

~~~~~~~••••••••~~~~~~~~•••••••~~~~~~••••

Setelah cukup lama qila di marahi di ruang BK,qila pun masuk ke kelasnya,kelas 9 Dahlia
Baru saja qila duduk di kursinya,teman temannya langsung datang menghampirinya

"Kemana aja lo?"tanya Nabila

"Gpp"ucap qila singkat, sungguh ia sangat sakit hati atas ucapan Bu Sinta di Ruang BK tadi

Flashback on

"Kamu itu mau jadi apa?lambat terus tiap hari!kamu pikir kamu anak orang kaya hah?yang bisa nyogok guru guru di sini hah?"ucap Bu Sinta dengan nada tinggi

Qila masih terdiam mendengar Omelan bu Sinta

"Saya muak ya sama kamu! tampang orang kaya padahal ga mampu!kalo gk mampu jangan sekolah disini!saya gak perlu anak didik seperti kamu!"

"Ma-maafin sa-sa saya Bu"qila masih menunduk, sungguh hatinya sangat sakit atas semua ucapan Bu Sinta

"Apa maaf?maaf kamu bilang?gak ada kata maaf,saya gak akan kasihani kamu!pergi kmu dari sekolah ini!"

"Tapi kenapa ibu bersikap se-"

"Kenapa?!kamu gak terima saya bicara seperti ini?!kalo gak suka ya silahkan pergi!"bentak Bu Sinta lagi

Qila meneteskan air matanya,air matanya sudah tidak bisa ia bendung lagi,ia sangat sakit hati atas ucapan ibu Sinta

"Kalo memang ibu mengusir saya,baiklah saya akan pergi Bu!"qila berlari keluar ruangan tersebut,ia pergi ke taman belakang sekolah,di sana sangat sepi sehingga ia bisa mengeluarkan air matanya