Bangtan Manager (R E V I S I)

30. Bangtan Manger : Ending?

Jam menunjukan pukul 08.30 semua member BTS plus Hara dan Ryu Sujin sedang beradi di ruang tengah hotel suit milik Hara duduk melingkar sambil makan cemilan dan mengobrol ringan

"Oke sekarang aku akan berbicara serius"Kata Hara ia meletakan snack di dalam pangkuanya, para member hanya menanggapi dengan santai

"Tadi malam Bang Sihyuk mengirimkan pesan perihal rapat perpanjangan kontrak" Belum ada reaksi yang berlebihan, hanya saja beberapa melirik member lainnya

"Sebelum rapat besok aku ingin kita berbagi fikiran agar tidak ada penyesalan ketika memilih memperpanjang atau memutuskan kontrak"

"Kita sudah berdebat hal ini sekitar satu minggu"Jin menghela nafasnya berat, ia mundur dan menyadarkan punggunya pada sofa di belakanya

"Semua terlalu melehkan"

"Aku berfikir kita akan terus bersama dan menjadi BTS. Tapi ternyata tidak semudah itu, ini terlalu sulit"

"Maka dari itu, aku sebagai manager kalian ingin mendengarkan kenapa kalian memperpanjang atau memutuskannya"

"Sebenarnya.... Kalau boleh jujur.... aku lelah... Tentu aku tulus mengerjakan semua ini selama bertahun tahun, aku juga menyukai diriku yang melakukan hal ini tapi, aku juga manusia"Jimin yang awalnya menunduk mengalihkan fokusnya kepada Hara

"Dari semua tahun tahun yang aku jalani, aku rasa tahun ini merupakan titik telelah dari yang pernah aku rasaka. Bukan soal fisik"Kata Jimin

"Benar hyung, belum lagi ada hal hal yang aku suka namun tidak fans sukai itu sedikit mengangguku"Jungkook ikut menyahuti "Bagaimanapun kita coba tidak berfikir seperti itu, tapi aku merasa seperti bukan manusia. Aku punya hati dan perasaan dimana kalanya ingin melakukan sesuatu sesuai yang aku mau bukan yang mereka minta"Lanjutnya

"Aku sudah kehilangan masa remaja bersama teman teman dan keluarga tanpa disadari"-Jhope

" Umm.... Mungkin ini waktu yang tepat. Aku berharap kembali kemasa tidak memiliki semua kekayaan ini, tidak memiliki ketenaran ini karna pada kenyataanya dengan aku menjadi BTS aku menjadi orang yang sangat jahat bagaimana bisa ketika seseorang yang merawat kalian dari kecil ketika meninggal kau tidak melihatnya sama sekali dan tetap bekerja. Itu hal yang paling aku sesali"Taehyung menundukan kepalanya, air matanya juga sudah mulai menghiasi pipinya

Ingat konser bertajuk Wings dimana Taehyung menangis di akhir konser dan mengatakan ia harus tetap bernyanyi padahal mendapat kabar bahwa neneknya, orang yang sangat ia sayangi, satu satunya hal yang membuat Taehyung bertekad untuk bisa suskses sepeti ini pergi untuk selamanya. Taehyung dipaksa tegar

Hari itu ia berdiri di Dome impiannya, ia janji memberitahu Neneknya bahwa hari itu ia berdiri di panggung besar impianya, tapi hari itu juga Neneknya dengan kejam pergi meninggalkan Taehyung

"Aku bukan tidak mengerti hanya saja" Hara berhenti berbicara ketika suara tangis Taehyung pecah

Dan sekarang atmosfer ruangan ini menjadi sangat sedih, tidak ada yang berbicara satupun

Yoongi yang berada di samping Taehyung terus mengelus punggung pria itu tanpa berkata apapun

"Semuanya akan baik baik saja"Kata Hara" Tolong percaya padaku"

"Aku tidak akan ikut campur, apapun keputusnya aku percaya itu yang terbaik, sekarang aku beri waktu untuk kalian merenungkan sekali lagi" Kata Hara ketika suasananya sudah mulai tenang

"Tapi ingat, untuk mencapai suatu titik dimana sekarang kalian berdiri tidak mudah. Ingatlah orang orang yang sudah mengorbankan waktunya demi kalian berada di posisi ini, orang yang meninggalkan kalian demi kalian yang ada di titik, kalian tidak ingin menyia nyiakan perjuangan mereka bukan? apa impian kalian sebenarnya? "