PROLOG

5 0 0
                                    

Tania menanyakan sekali lagi kepadanya, "Kamu mau aku seperti apa?"

"Aku tidak meminta kamu untuk seperti apa, Tania! Bagian mana yang kamu tidak mengerti?"

Tania menarik nafasnya panjang, kemudian ia menanyakan kembali pertanyaan lain, "Selain itu, benar-benar tidak ada yang ingin kamu katakan sama aku?"

"Tidak ada, Tania."

Tania mengangguk mengerti, kemudian ia mulai mencubit-cubit kecil pada lengan sebelah kirinya. "Aku benci kamu"

"Stop, kamu tidak perlu ngomong apapun! Aku pergi dan benar-benar pergi. Bye!" Sambungnya.

Tania pergi menjauh. Ia tidak pernah kembali. Ia bahkan tidak menatap kebelakang lagi. Tan gue emang bodoh, makanya lo pergi dan itu pantas buat gue.

WHO YOU LOVEWhere stories live. Discover now