Ada dua hal bodoh yang sering Reno lakukan :
1. Berpura-pura.
2. Let her go.Kedua hal itu terus menghantuinya, dan membuatnya sangat terbiasa dengan kedua hal itu. Mencintai adalah hal yang paling sulit untuk ia lakukan mengingat bahwa ia bukan tipekal laki-laki yang berani terhadap perasaannya.
Ada satu hal yang ia pegang teguh : kebahagiaan orang yang ia sayangi.
Beberapa hal di atas adalah pemicu dari semua ini. Dari semua tindakannya.
"Gue pantas dibenci, entah harus berapa banyak lagi yang akan benci sama gue" ujar Reno pada ikan-ikannya.
"Gue nggak akan sia-siakan hidup gue. Demi lo" sambungnya.
Reno merasakan keheningan, ia pun terkekeh sejenak. Bodoh banget gue.
Setelah beberapa lama sibuk dengan pikirannya sendiri, akhirnya Reno memutuskan untuk membuka PlayStation miliknya untuk bermain game kesukaannya.
Ditengah permainan Reno menghentikkan kegiatannya itu, ia merasakan sesak pada dadanya. Ia begitu kesepian sampai-sampai ia tidak tahu apalagi yang harus ia lakukan untuk menghibur dirinya sendiri.
Karena tak tahan dengan kondisi hati yang seperti itu, Reno akhirnya memutuskan untuk menghubungi sekretarisnya, Ella.
"Hallo" jawab Ella setelah dering ketiga.
"Iya hallo, kamu sudah makan?" Tanya Reno.
"Belum, nasi goreng bude mau nggak?" Ella adalah teman dekat Reno selama ia menjadi CEO di perusahaan milik ayahnya.
Reno dan Ella sering sekali makan nasi goreng bude ketika Reno merasa kesepian. Ella selalu tahu bagaimana menghadapi Reno. Hanya Ella yang mengerti dirinya saat ini.
"Aku jemput ya, jangan lupa pakai jaket" Reno pun dengan cepat menutup telepon itu dan bergegas mengeluarkan mobil miliknya.
~~
Sesampai di nasi goreng bude, Ella pun dengan cepat memesankan dua porsi seperti biasa.
Reno dengan cepat menyiapkan tempat duduk untuk dirinya dan Ella lalu berkata,"Duduk, La" Reno mempersilahkan Ella untuk duduk ditempat yang sudah ia siapkan.
"Thank you, Ren"
"Aku sudah pesankan milo buat kamu." Sambung Ella. Milo adalah minuman favourite Reno, hal itu terkadang membuat Ella bingung, baginya minuman favourite Reno sangat tidak sesuai dengan tampilan dan kepribadiannya, mengingat tingkah tidak sabaran, dan semena-menanya dalam kantor ataupun luar kantor.
Namun Ella hanya dapat terkekeh setiap kali memesankan minuman itu untuk bosnya. Ia terlalu mengerti dan baginya itu menunjukkan sisi lembut dari bosnya tersebut.
"Thank you, Ella. Kalau nggak ada kamu, aku bakal jadi CEO terkasihan karena kesepian"
Mendengar itu Ella tertawa terbahak-bahak, dan membalas, "Cuma aku yang tahan sama sikap kamu, kalau orang lain boro-boro mau ditemankan seperti ini. Iya kan?"
Reno yang mendengar itu terkekeh kemudian menganggukkan kepalanya setuju.
"Iya sih, pokoknya aku sangat berterimakasih sama kamu"
"Kamu teman sekaligus sekretaris terbaik" sambung Reno.
"Teman?"
"Iya, teman. Pokoknya kanu sudah yang terbaik deh. Nggak bisa diganti apalagi kamu sangat sabar sama aku"
Ella memberikan senyum tipis, kemudian nasi goreng mereka pun datang, untuk mengalihkan pembicaraan yang tidak ingin ia bahas lagi, Ella memberi respon kepada Reno, "Yaudah yuk makan. Wah keliatannya enak sakali. Selamat makan, temanku"
"Makan yang banyak tuh, jangan sampai nggak habis ya"
"Iya, Bos bawel"
YOU ARE READING
WHO YOU LOVE
RomantizmTania adalah cinta pertama dari dua laki-laki kembar yaitu Rendy dan Reno. Bagi Tania, Rendy adalah cinta pertamanya, sayangnya mereka harus berpisah karena alasan Rendy yang tidak ia ketahui. Setelah itu, akhirnya Tania menjadi sahabat saudara kemb...