chapter 8

0 0 0
                                    

jangan lupa vote dan komen nya y!!

Happy ready ..

_________ ____ __

" Ehhhh.... thanks nih kunci motor lho." kata Cika pada cowok didepannya yang sedang asik mainan ponsel.

Cowok itu mengangkat wajahnya dan menatap intens ke arah Cika.cika yang di tatap sedemikian rupa pun jadi kikuk.

" Hei..gue cuma pinjem motor lho doang..kalau lho takut bensin lho abis..tenang aja gue ganti kok." kata cika yang berusaha mengurangi grogi,ditatap kayak gitu.

entahlah cowok didepannya itu ibarat kesempurnaan yang tak mampu di ucapkan.ya dia ganteng putih tinggi tubuh atletis dan paling menonjol dia terlihat sempurna dengan kaos polos dan celana jeans panjang yang ia gunakan.

" ngapain lho liatin gue kayak gitu.gue emang cantik jadi nggak usah ngeliat kaya gitu." kata Cika kesal,soalnya cowok itu melihat dirinya kaya gimana gitu...kan risih.
' kayak pernah liat.' batin cowok itu.kemudian menatap cewek didepannya dengan arogan.

" Pede banget lho.sana gue mau pergi.gara gara lho gue telat." kata cowok itu sambil menyalakan motornya.lalu pergi meninggalkan Cika sendirian.

"Dasar cowok nggak jelas.. Udah ah gue mau pulang males." Kata Cika kesal kemudian tanpa sengaja ia  menyalakan motornya.

" Eh..kok nyala kayak nya tadi bensinnya abis."lalu dengan cepat ia membuka  tangki bensin.

" Wow..penuh.tuh cowok baik juga. tapi gue harus ganti, kalau nggak gengsi dong."

Thing....
Suara notifikasi dari ponsel Cika berbunyi. menandakan ada pesan masuk.membut Cika mau tak mau menghentikan kekesalannya dan membaca Pasan masuk.

Annsyantic
Cik ke cafe wonday ya

Cikacan
Ngapain?? Siapa aja.??

Annsyantic
Lengkap kurang lho doang.
Ya nongkrong lah, masak
Nyayur bayem.

Cikacan
Siap 👍otw.

Setelah itu Cika memasukan ponselnya dan menuju wonday. Suasana hatinya berubah jadi baik saat mendapat wa dari sahabatnya.' yes setidaknya hari Minggu nggak dirumah tidur terus.' batin Cika.

 
" Wei sejak kapan lho pakai motor sport.." kata Adin menatap Cika ngeri.padahal setahu dirinya Cika selalu diantar ke sekolah atau kemanapun.

" Napa??? " jawab Cika cuek sambil mengisyaratkan perubahan wajah Adin.

" Enggak....ngeri aja lihat lho pake motor begitu..lagian setahu gue lho selalu naik mobil atau dianter." jawab Adin jujur, sedangkan wajahnya kembali normal dan tersenyum senang.

" Tapi gue salut sama lho.lho tuh beda dari yang lain..." kata lia menepuk pundak Cika.

" Kenapa???" lagi lagi Cika bersikap polos,seolah olah ia seorang anak kecil yang ketahuan melakukan kesalahan.

" Hei...lho nggak nyadar,sejak awal lho tuh jadi cewek sederhana yang terlihat b aja." Celetuk ann sambil memakan rotinya.

" Udahlah ngomongin yang lain, gue gi bad mood.." gerutu Cika.kenapa apa dia seperti sang buruk rupa yang malu malu untuk bertemu dengan seorang pangeran.padahal jika mereka tahu kalau ia nonjok orang diawal masuk sekolah..apa mereka tetap bakal ngomong kaya gitu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 22, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

all about youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang