Menyembunyikan sesuatu tak mudah, bukan? Apalagi jika yang disembunyikan adalah suatu sifat. Mungkin di awal mudah, tapi semakin lama aku mulai bisa melihat apa yang kau sembunyikan.
Kau memiliki short temperament.
Hal yang membuat dirimu cepat kehilangan kontrol menahan emosi. Tapi, sebagai seorang idol tentu kau tidak bisa semaumu menunjukkanya.
Aku yang telah lama berada di sampingmu tentu sangat tahu hal itu. Hal yang bisa aku lakukan saat kau mulai kehilangan kontrol adalah memandang teduh ke matamu atau pun menggenggam tanganmu. Sedikit berharap kau bisa lebih tenang.
Namun, sulitkan menahannya?
Beberapa kali fans berhasil merekam sikap yang mati-matian kau sembunyikan ini. Bukan sepenuhnya salahmu. Siapapun tidak ada yang ingin memiliki hal seperti itu.
"Joshuji, apakah aku tadi mengerikan?"
Pertanyaan seperti itu kerap kau tanyakan setiap lepas kendali. Tersenyum aku menjawab pertanyaan itu. "Tidak. Kau berhasil menahannya. Jangan terlalu dipikirkan."
Lalu kau akan pura-pura melupakannya dengan tersenyum dan menggenggam tanganku.
Tapi, kau pikir bisa semudah itu membohongiku?
Senyum itu tidak sampai ke matamu. Getaran kecil di tanganmu juga memberi tahuku segalanya.
Malam itu sekali lagi kau tidur sambil didekap oleh diriku. Belaian tangan di kepalamu perlahan mengantarkanmu ke alam mimpi.
Jeonghan, jika suatu saat kita berpisah tolong cari seseorang yang dapat memberimu ketenangan dan bisa mendekapmu hangat di setiap tidurmu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Shua for Han
Hayran Kurgu[Discontinued] Tetap berada di sampingmu adalah salah satu caraku mencintaimu - Hong Joshua Terinspirasi dari cerita "Dari Aming untuk Dika" by awcancie dan cerita "Curiosity Kills-What is real?Jihan" by Ysha0729 xxx - 25 Februari 2018