Aku pernah ingin memberi semua untukmu, lalu menerima yang tak utuh bagiku. Seringkali lupa untuk luka yang kau beri untukku, mengalahkan rasa yang menguntukkan dirimu.
Aku tak pernah menyangka jatuh pada hati yang tak menginginkan diriku, hal yang membawaku pada luka menyendiri. Kini aku mengerti, tak semua yang diingini harus dimiliki. Kadang menguntukkan sesuatu kita harus melepas harap untuk meniadakan yang tak bisa dimiliki.
Seringkali rasa yang ada menanti hadirnya luka, kamu yang sama sekali tak dimilikku selalu menginginkanku untuk menerima luka. Aku tak pernah merasa salah telah memberi hati untukmu, bahkan rasa itu mengalah saat luka yang kau beri menyalahkan keberadaanku.
Tidak pernah untuk sekali menyesal pada hati yang menginginkanmu, setidaknya aku bisa memberimu tanpa pernah untuk kau menerima. Jika untuk melakukan hal itu aku bersedia, karena aku dan hatiku adalah yang tak pernah mengharap untuk serupa dimilikimu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pesan perasaan, untukmu
PoesieTentang potongan hati yang kehilangan tempatnya yang tak dihuni