02

41 3 0
                                    

"Libur libur mantap jiwaaaa. Haduh udah sekian lama kebanjiran tugas ahirnya libur juga." batin mala.

Memang senang sekali libur panjang tapi mala sama sekali ga ada planning buat liburan. Di hari libur pertamanya, mala hanya diam di rumah menonton tv dan membaca buku.

Baginya, surga dunia cukup dengan tempat tidur yang nyaman, kuota banyak, sinyal secepat kilat, dan yang penting makanan yang banyak.

Di hari libur selanjutnya, mala ngerasa bosan dan dia mengajak ibunya untuk makan di luar.
"Maaaaa.. Mamaaaa" teriak mala dari kamarnya memanggil ibunya.
"Iya ada apa mal?"
"Mah, aku bosen. Makan di luar yu. Ke kafe deket supermarket itu looo" bujuk mala.
"Iya mama juga bosen. Hayu kita ke luar, cepet siap², mama mau ajak lia adikmu juga".
"Asyiiiik.." teriak mala.

Mereka ahirnya pergi ke kafe deket supermarket, agak jauh sih dari rumah mala. Saat sampai di kafe, tak sengaja ia melihat rizky teman sekelasnya.
"Ehh, toa masjid. Ngapain lo kesini?"tanya rizky.
"Ihh dasar lo nya, ga di kelas ga dimana sukaaa aja bikin gw kesel" "yaa gw mau makan lah, masa mau mandi di sini" Ketus mala.
"Yaa elah gitu aja ngambek"
Rizky bersalaman dengan ibu mala. "Ibu, saya duluan yaa"
"Oh iya ky silahkan" jawab ibu mala.

Yaa seperti itulah kelakuan mala sama rizky, mereka itu kaya anjing sama kucing. Di kelas juga mala pernah nangis karna di jailin sama rizky yaitu sepatunya di umpetin di tong sampah.

"Ahirnya kenyang juga, yo mah kita pulang" ajak nadia.
"Iya tunggu aja di mobil, mama mau bayar dulu"
"Liaaa ayo kita pulang"
"Ayo kak"

Libur yang kedua memang ke luar rumah, tapi mala serasa ga puas. Kalo liburan ga sama salma dan mira rasanya itu ga seru. Serasa garing aja gitu.

di malam hari, mala membaringkan tubuhnya di atas kasur dan menatap langit² kamarnya. Dia mengambil buku diary nya dan membuat sebuah puisi dengan bolpoinnya.

"Sunyi"
Sunyinya malam ini sama seperti hatiku, tidak ada yang membuat sebuah keramayan. Seandainya cinta tulus itu datang, aku akan mempertahankan nya.

*tunggu lanjutan nya ya gaes...

popcorn boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang