Notes : cerita dibawakan dalam bentuk flashback (Author's pov)
Play
⏮⏸⏭"Foxes!! Ketemu lagi sama aku, Huang Renjun!! Hari ini sesuai judulnya aku bakalan jawab-jawabin pertanyaan kalian yang bersifat essay alias panjang lebar, udah dapat ijin juga dari Kak Jeno untuk jawab pertanyaan yang hampir putus dan tentang cemburu sama kak Jaemin. Nah sekarang bakal aku certain tentang yang hampir putus. Eh tapi sambil emam cokelat ya, laper hehehe."
Renjun menarik napas sebelun akhirnya mulai berbicara lagi.
"Salah satu hal yang gak disukain Kak Jeno itu adalah dibohongin. Ceritanya gini..."
Flash back (author's pov)
"Jun ayok nonton Chase Paradise sama The Phantom!!! Sabtu ini mereka manggung di XXX." Ajak Haechan.
"Mau sih, tapi harus pake KTP gak sih? Kita belom ada yang pakai KTP, plus sponsor acaranya aja minuman keras." Jawab Renjun.
"Ahelah santuy, ada kenalan kok gue. Izin dulu aja sama mama lu, bilang nya nonton konser musik." Kata Haechan.
"Bener ya lo bisa bikin kita nonton mereka? Sip! Kalau gitu gue izin mama nanti." Balas Renjun.
Renjun akhirnya pulang, tapi pulangnya sendiri, karena Jeno kebetulan gak bisa jemput, ada kelas sore. Sampai di rumah ternyata hanya ada kakaknya Renjun, Xiaojun. Renjun langsung mengganggu kakaknya itu yang sedang asik nonton tv.
"Apa sih Renjun! Gausah peluk-peluk! Minta peluk sana sama Jeno!" Bentak kakaknya.
"Kak, kakak tau band kesukaan aku?" Tanya Renjun, posisinya masih memeluk XiaoJun.
"Tau, Chase Paradise kan? Kenapa?" Kakaknya nanya balik.
"Aku mau nonton itu minggu ini!!" Kata Renjun dengan semangat.
"Ehh!! Jangan!! Kamu tau gak yang sponsorin acara itu tuh minuman keras, kamu jangan dateng, takut banyak orang gak bener nya disana dek, kalau kamu gak sengaja diselipin obat atau minuman keras gimana?!" Jawab kakaknya, nadanya terdengar khawatir.
"Ooh, yaudah deh gak jadi." Jawab Renjun.
Semudah itu?
Tanya XiaoJun di dalam hati. Rasanya tidak mungkin, adiknya itu akan melakukan banyak cara untuk mendapatkan yang ia suka, tidak semudah itu untuk dibujuk dan menyerah, tapi sekarang tidak ada perdebatan, Renjun menurut dengan mudahnya? XiaoJun menatap Renjun sekali lagi, namun anak itu sudah bermain game di handphonenya, seakan lupa dengan pembicaraan tadi.
Malam harinya Jeno menyempatkan diri dulu ke rumah Renjun, karena seharian ini gak sama sekali ngobrol sama Renjun, dia jadi kangen. Di kamarnya Renjun sedang memilih-milih baju, entah untuk apa. Jeno masuk pun Renjun tidak sadar sampai akhirnya Jeno memeluk Renjun dari belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOREN as Youtuber
FanficEver thought of Renjun and Jeno being a youtuber? CHECK THIS OUT!!!