"Abang" panggil Myeisha ke Andra.
"Bang, tau ngga Bang Ndra itu ganteeeeng banget" Andra mendengus.
"Mau apa Ei?" Myeisha terkekeh, pasalnya jika sudah memuji abangnya pasti ada yang diinginkan.
"Mau kopi ya?" Minta Ei dengan puppy eyes. Andra menunjuk pipinya.
"Malu, kan Ei udah gede Abang" kata Myeisha.
"Yaudah minta aja sama Sakha" Myeisha mengerucutkan bibirnya.
"Ihh bilangin bunda nih!" ketika Myeisha akan teriak, Andra dengan cepat membungkam mulut Myeisha.
"Iya okey, keluar aja mau? Udah lama Ei ngga keluar sama Bang Ndra" Myeisha mengangguk dengan antusias dan mencium pipi Andra.
Andra tersenyum mengacak rambut Myeisha
"Sana siap-siap" Myeisha langsung meninggalkan kamar Andra.Setelah siap-siap Andra dan Myeisha menuju coffee shop langganan mereka. Sebenarnya Myeisha tidak diperbolehkan untuk minum kopi, hanya saja Andra sangat merindukan adiknya itu. Setibanya di coffee shop Myeisha langsung menuju ke bar untuk memesan kopi.
"Bang, Ei boleh pesen espreso ngga?"
"Mas kopi susunya dua ya" kata Andra tidak menyahuti perkataan Myeisha. Myeisha menggerutu dan memajukan bibirnya. Andra terkekeh dan mengacak rambut Myeisha. Kemudian menarik tangan Myeisha menuju tempat favorit mereka.
"Gimana sama Sakha?" Tanya Andra memecah keheningan. Myeisha menautkan alisnya, pasalnya sangat jarang Andra menanyakan hubungannya dengan kekasihnya itu.
"Ga gimana-gimana bang. Emang kenapa? Tumben" kata Myeisha. Andra tersenyum.
"Engga, cuma nanya aja. Abis bingung mau bahas apa" Myeisha tersenyum, kemudian meneguk kopi susu yang dipesannya tadi.
"Abang ngga mau cari cewek gitu?" Abangnya menggeleng. Myeisha mendengus mengetahui jawaban abangnya. Dari dulu ketika Myeisha tanya perihal hubungan, abangnya selalu saja menolak.
"Bang Ndra mau kuliah kemana?" tanya Myeisha.
"Disini aja, biar bisa jaga Ei" Kata Andra sambil mengacak rambut Myeisha.
"Emangnya abang ngga mau gitu kuliah di luar kota? Atau mungkin luar negeri?" Tanya Myeisha lagi. Andra tersenyum kemudian menggeleng.
"Di sini juga sama aja Ei, emang kamu mau jauh dari abang? Udah jauh dari pacar, jauh dari abang pula" Myeisha mendengus.
"Ngeselin" Andra terkekeh.
"Tau ngga bang, ada anak baru di sekolah. Temen sekelasnya Rajen, tapi dia ngeselin banget. Gara-gara dia aku dimarahin Sakha" Andra menautkan alisnya.
"Sakha ngapain kamu?" Myeisha menatap abangnya bingung.
"Ih yang aku ceritain tuh Awan, bukan Sakha abangku sayang" Andra terkekeh.
"Lagian Sakha berani banget marahin adik abang ini" Kata Andra sembari mencubit pipi Myeisha.
Banyak percakapan-percakapan mereka yang sangat dirindukan. Memang Myeisha sangat cerewet jika sudah bersama Andra. Andra adalah sosok kakak sekaligus teman bagi Myeisha, walaupun terkadang ia kesal dengan Andra yang selalu mengekangnya. Tapi ia tau, itu Andra lakukan untuk kebaikannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
All Of You
Dla nastolatkówCinta itu bukan tentang siapa yang datang terlebih dahulu. Cinta itu tentang siapa yang datang tapi tidak pergi. Ini semua tentang kamu. Ya, kamu yang telah mengisi seluruh ruang dihatiku. - Myeisha Aloysius