💮18

408 75 17
                                    

Hope U Enjoy It ❤

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Pada siang harinya, Minhyun baru pulang ke rumah. Kebetulan nyonya Hwang tidak bekerja pada hari ini, sehingga ia pun menyambut datangnya sang putra.

"Kenapa baru pulang sekarang?" tanya nyonya Hwang yang semalam sebenarnya sangat khawatir dengan keadaan putranya ini.

"Aku kemarin menginap di rumah teman, eomma. Mian, membuatmu khawatir."

"Kau sudah makan apa belum?"

Minhyun menggeleng.

"Kau itu tidak boleh melewatkan makan. Nanti kalau sakit bagaimana?"

"Arraso, eomma. Aku akan makan setelah membersihkan diri terlebih dahulu."

"Baiklah. Baiklah, segeralah mandi sana. Baumu sudah menyebar ke sepenjuru ruangan ini."

"Eomma bisa saja."

Minhyun pun berjalan menuju ke kamarnya. Saat putranya itu sudah menjauh, ada tatapan sendu di mata nyonya Hwang.

Aku harus membicarakannya hari ini. Sebelum semuanya bertambah kacau...

.

.

.

Kini Minhyun telah berada di ruang makan. Ia duduk di salah satu kursi, dan setelah itu eommanya menaruh mangkok yang berisi sup.

"Makanlah yang banyak..." ucap nyonya Hwang sembari tersenyum kecil.

Minhyun mengangguk dan mengambil sendok. Ia menyuapkan sesendok kuah sup. Menu hari ini sangatlah sederhana, hanya sup dengan kimchi dan irisan daging.

Nyonya Hwang hanya melihat Minhyun yang makan dengan lahap. Ia tidak ingin melewatkan kesempatan untuk melihat putranya ini. Jarang sekali ia menatap putranya yang sedang lahap makan. Melihat Minhyun membuat ia amat sangat bahagia.

Kenapa semua terjadi pada putranya ini? Tentu saja itu bukan salah putranya yang tampan ini.

"Eomma, mengapa kau menatapku seperti itu?" tanya Minhyun saat eommanya menatapnya dengan seksama. Namun Minhyun tahu, sorot mata eommanya sedih tidak bersinar seperti biasanya.

"Tidak apa. Eomma hanya menatap putra eomma yang kini sangat tampan sekali."

"Eomma ini...."

Beberapa menit sesudahnya, Minhyun telah selesai dengan makannya. Ia pun menaruh piring kotornya ke tempat cuci piring.

"Minhyun-ah, kembali duduk di depan eomma. Ada eomma yang ingin tanyakan.."

Minhyun tentu saja kembali duduk sesuai permintaan eommanya. Ia bingung tentang apa yang sebenarnya ingin ditanyakan oleh eommanya.

"Kau menyayangi eommakan?"

[3] Siscon ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang