Diam. Hari ini sepanjang saya berusaha menutup mata, kata 'Diam' beberapa kali terlintas di benak seketika itu ingatan tentang apa yang terjadi hari ini tiba-tiba tergambar lagi di kepala.
Hari ini ada yang menyadari bahwa diam adalah cara paling sederhana untuk menyakiti seseorang. Si tuan diam tidak tahu ada yang menunggu disapa olehnya. Bukankah diam yang seperti ini yang paling menyulitkan?
Hari ini dengan diam kamu sadar hubungan manusia itu rumit, sekali pernah rusak sulit untuk kembali seperti dulu. Yang tersisa hanya diam, mungkin gengsi atau cangung mau bicara seperti dulu saat sebelum saling menciderai atau mungkin rasa percaya untuk membangun hubungan kembali sudah sirna?.
Hari ini ada seorang bapak yang menunggu putri satu-satunya pulang ke rumah larut malam sambil menonton Tv. Saat putrinya sudah pulang si bapak langsung mematikan TV yang ia tonton sedari tadi kemudian hanya diam tak mengatakan apapun sekalipun menanyakan alasan putrinya pulang larut. Mungkin diamnya si bapak menandakan rasa leganya?ataukah ungkapan syukur bahwa putrinya pulang dengan selamat?
Hari ini ada seorang gadis menangis sehabis Solat Isya'. Masih dengan mukena komplit air matanya terus bercucuran. Lucunya ia tak mengatakan apapun pada Tuhanya, ia hanya terus menangis. Dia menangis untuk mengadu pada Tuahnya betapa beratnya menyimpan perasaan pada setiap diamnya. Ia mungkin hampir menyerah.
Diam itu memang membingungkan.
YOU ARE READING
#Catatan11.03 Sang Samudra
Romance"Jika kamu mengira mencintai dalam diam itu menyenangkan, kamu salah" halo... akhirnya aku menyerah ya? hehe selamat membaca