Rito terlihat sedang duduk disamping tempat tidur Shin-san . Shin belum bangun setelah 3 hari kejadian itu . Rito sedikit menghela Nafas .
"Shin-san terlalu memaksakan dirinya . ",
"Rito.. makanlah ", Lala
"ahh arigatouu Lala ",
Rito membuka bungkus Roti yang diberikan Lala . dan memakan Roti tersebut . tetapi ada yang aneh di mata Rito . Lala sedari tadi melihat ke arahnya . Rito yang merasa sedikit Risih dan aneh memutuskan untuk bertanya .
"Dousehite Lala ?? ", Seketika wajah Lala memerah
"R..rito.. k..k..kamu sudah berciuman b..bukan dengan Yami-san ??? ",
Kali ini wajah Rito lah yang memerah . dia ingat pasti kejadian Yami yang begitu aggresive melumat Bibirnya . Rito menundukan kepalanya . didalam hatinya dia merasa bersalah dengan Lala dan Juga Haruno .
"G.gomen... ", Rito
"Uhmmm ", Lala menggeleng pelan
"Bukan itu yang aku permasalahkan . Aku hanya ingin tahu kapan giliranku untuk bisa menerima Kiss dari mu Rito ", Lala
"Lala ",
"aku tidak peduli berapa gadis yang sudah menciummu , aku hanya ingin menerima Kiss dari Rito . dan Sampai sekarang aku menunggu hari itu . ", Lala
ucapan Lala membuat Rito merasa sangat bersalah . Dia bahkan belum pernah memberikan sebuah Kiss tanda cintanya kepada Lala . Rito memutuskan mungkin ini adalah saatnya dia memberikan Kiss tersebut untuk Lala. Wanita yang selama ini selalu ada untuknya .
Rito melihat ke arah Lala yang sekarang dengan wajah memerah. Bohong jika Rito mengatakan jika dia biasa saja melihat Lala . Wajah manis Lala dengan blush di pipi . Rambut Pink panjangnya yang begitu indah . Siapapun Pria di luar sana yang melihat itu pasti akan terpesona . Dan Sekarang Terjadi kepada Rito .
"jadi.. Rito... Bolehkah aku mendapatkan Kiss ku ??? ", Lala memejamkan matanya tepat di depan Rito .
"aku akan sangat Jahat Jika menolak kembali . lagipula ....... ", Rito memegang Pundak Lala
"aku juga mencintai Lala sama seperti mereka berdua ... ",
Cup~
Satu sentuhan lembut dari hati ke hati . Rito akhirnya mencium Lala. tentu Lala langsung mengalungkan kedua tangannya di leher Rito dan Rito memeluk Pinggang Lala . Ciuman itu berakhir sedikit panas dengan lumatan-lumatan kecil.
"Ehemmm ",
"kyaaa / Gyaaa ", Rito dan Lala
"a..aku baru bangun ... dan sudah di suguhi pemandangan ini... kalian memang luar biasa ", Shin
"Shin-san kamu sudah siuman ", Rito
Tiba-tiba wajah Shin memerah .
"Sebenarnya aku sudah hendak sadar , tetapi Melihat moment kalian aku tidak tega merusaknya dan berpura-pura tidur . Gomen.. aku iri dengan kalian sehingga aku memutuskan untuk bangun ", Shin
"ti..tidak.. ini .. b..bukan salah SHin-san ... kami malu sekali.. gomenasai... ", Rito
Shin tersenyum kepada Rito apapun itu Shin tahu kedua insan ini saling mencintai . Dia tidak niat untuk mengatakan hal itu sebenarnya . dia hanya ingin menganggu Rito . Shin tahu bagaimana rasanya Jatuh Cinta.
"aku bercanda .... Setidaknya sekarang Lala-san sudah mendapatkan apa yang dia inginkan ", Shin tersenyum
Kedua insan ini wajahnya memerah .
YOU ARE READING
DIMENSION HOLE : DARKNESS NOVA
FanfictionShin pria yang terlahir dari keluarga biasa yang tidak memiliki hal yang bagus apapun dalam dirinya kecuali bernyanyi dan menari . Pria yang banyak menghabiskan waktu nya untuk menonton Anime dan melihat video KPOP . Suatu hari rasa stress berat me...