Hari ke 232 perpisahan itu datang memisahkan dua hati yang sudah terbiasa bersama, tak akan ada lagi pertemuan sesering dulu, hanya do'a yang bisa menguatkan.
Dan sekarang kita akan menjadi aku dan kamu, sungguh hati ini terasa pilu padahal barusan tadi kita bertemu, bercanda tawa bersama
Sekarang malah menangis duka.
Tidak ada perpisahan yg bahagia jika harus berpisah disaat dalamnya cinta.
Apakah aku dan kamu akan menjadi kita lagi setelah perpisahan ini?
Apakah akan ada pertemuan setelah perpisahan?
Apakah kita akan disatukan kembali setelah dipisahkan?
Beribu ribu pertanyaan yang ingin aku tanyakan, tapi semua itu masih dalam tanda tanya. Hanya waktu yang bisa memberi jawaban atas apa yang akan terjadi.
_Raina
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiasan Hati
PoesíaAku hanya bisa menulis apa yg ada didalam isi hatiku, itulah caraku mengungkapkannya hanya dalam tulisan tanpa ucapan ataupun isyarat.
