THE QUEEN HAS RETURNED

BAB LIMA

Hari akan menjelang malam. Mereka bertiga balik menuju kediaman jisung dan ella. Tampak sepi dan damai kediaman keluarga jisung.

krittttt

terdengar bunyi pintu yang terdorong.

"Ibu kau sedang apa?" tanya ella dengan imut.

"Oh! kau sudah balik? kakakkmu?"

"itu bersama kakak cantik." jawabnya polos menunjuk jisung yang berada di belakang.

sang ibu dengan segera menoleh menuju arah yang ditunjuk Ella. Ia sedikit terkejut melihat seorang gadis cantik bersama jisung, yang terlihat berbeda. Ia merasakan bahwa gadis yang dilihatnya membawa aura yang berbeda, namun dirasa tidak berbahaya.

"Oh jisung, kau sudah pulang. Siapa gadis yang bersamamu ini?" ujarnya bertanya, lalu tersenyum kepada jisoo. Jisoo yang melihat itu segera memberi senyum termanisnya.

"Ah, ini kakak yang kutemukan ketika pergi bersama Ella tadi bu. kak jisoo. Dia tidak tahu mengapa ia bisa berada di sini. Akhirnya kami sepakat mengajaknya kerumah. Aku ingin membahasnya bersama ibu , ayah juga yang lainnya."

"Lebih baik membahasnya di dalam saja bersama ayahmu juga yang lainnya, saat ini mereka berada di dalam. Jisoo kan? silahkan masuk, jangan sungkan. Ella ajaklah jisoo cepat." lalu ia tersenyum kepada jisoo, sembari memberikan tepukan di lengan jisoo.

"Kakak, ayo!" tarik Ella.

Jisoo yang melihat lengannya ditarik, hanya mengikuti dari belakang. Jisung juga ibunya telah jalan terlebih dahulu.

bersama dengan jisung dan ella, juga terdapat ibu,ayah dan para tetua keluarga mereka. tengah duduk di ruang hangat seperti ruang keluarga di dunia manusia, hanya saja sedikit bernuansa pedesaan yang hangat zaman dulu.

"Jadi bagaimana kalian bisa bersama gadis cantik ini?" tanya ayah jisung

"Saat aku dan kakak sedang bermain ditempat biasa, tiba-tiba kakak cantik muncul dengan sendirinya. saat kami menanyakan hal ini ke kakak cantik, ia terlihat sedikit kaget dan bingung. sehingga kami mengajaknya kerumah terlebih dahulu. kakak cantik mengatakan ia seorang manusia dan bukan dari salah kaum fairy ataupun demon, serigala dan mermaid." terang Ella

"ah, jadi seperti itu" ujar ibu ella dan jisung

para tetua yang memperhatikan dengan seksama, merasa ada yang mengganjal.

"jika kau seorang manusia, mengapa bisa sampai kesini merupakan hal yang sangat mengganjal. karena manusia tidak akan bisa ke dunia demon terkecuali seseorang secara khusus membawa manusia dengan alasan khusus. namun kau kesini dengan sendirinya merupakan hal yang aneh. kurasa seseorang tengah membuka portal dan tanpa sadar kau memasuki portal tersebut." jelas para tetua.

"saat itu aku merasakan aneh pada diriku sendiri, yang terus saja merasa gelisah. lalu aku pergi menuju halaman belakangan sekolahku. tepat disebuah pohon besar, yang usianya sudah tua tepat dibelakang sekolah. ada cahaya terang sekali, saat aku mendekat untuk melihatnya, tanpa sadar aku sudah berada di tempat jisung dan ella bermain. maaf aku tidak mengetahui bahwa itu merupakan portal penghubung menuju dunia kalian" ujar jisoo.

"ini bukan salah kau jisoo, kau pasti sangat khawatir dan merasa takut. tenanglah, ada kami disini. kami akan membantumu agar segera dapat kembali ke dunia manusia. karena seseorang pasti telah membuka portal tersebut." ungkap ibu jisung menenangkan

"nak jisoo, untuk sementara ini kau harus bersama kami hingga kami menemukan cara secepatnya untuk mengembalikan nak jisoo ke dunia manusia. dan hal ini harus dirahasiakan dari siapapun. karena kedatangan manusia ke dunia ini merupakan hal yang sangat berbahaya sekali, jika bangsa lain mengetahuinya." jelas para tetua

"itu sangat benar kakak cantik, karena dunia manusia dan dunia demon sangat berbeda. akan sangat berbahaya untuk kakak yang manusia biasa bertemu mereka yang memiliki kekuatan. terutama kepada mereka yang jahat. hal ini akan dijadikan suatu peluang untuk hal-hal yang diinginkan seseorang dengan kepribadian yang tidak baik." ujar ella

"Baiklah, jisoo kau sebaiknya tinggal bersama kami terlebih dahulu. Sebelumnya perkenalkan kami orang tua jisoo, panggil saja aku stefi dan kami seorang fairy. Aku berharap nak jisoo untuk sementara waktu hingga bisa menemukan cara kembali ke dunia manusia secepatnya, merasa nyaman disini." jelas ibu jisung secara hangat.

"dan tentu saja kau bisa memanggilku, Edgar nak jisoo. Sepertinya kau belum makan, benar kan? sebaiknya kita makan terlebih dulu." ajak ayah jisung tak kalah hangatnya.

"Benar sekali!! aku sangatlah lapar. kak jisoo kau harus mencoba masakan buatan kami! itu sangatlah lezat" ungkap ella

Akhirnya mereka semua menuju ruang makan. Tempat yang terasa minimalis dan tentu saja hangat. Jisoo merasakan kenyamanan dan ketenangan.

"Wah hari yang sangat melelahkan. Hal yang tidak pernah kusangka sebelumnya akan terjadi padaku. Dunia fairy? demon? serigala? mermaid? aku serasa mimpi, namun ini bukanlah sebuah mimpi. Sungguh aku merasa sial dan beruntung diwaktu yang bersamaan. Terdampar sendirian di dunia yang berbeda, namun aku bersyukur bisa bertemu keluarga jisung dan ella yang sangat baik padaku dan bersedia membantuku." Angan jisoo dengan tersenyum kecil.

****