8:Minta Bantuan

28 9 6
                                    

Auto Pov again

Sudah hampir lima hari ayah Flarin sakit dan masih belum ada perkembangan,meskipun di hari kemarin Ibu Flarin sudah membawa suaminya ke dokter
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Bu?uhukk... Uhukkk" Panggil ayah Flarin dari dalam kamarnya dengan menahan rasa sakit

"Iya Yah,sakit lagi ya dadanya? " Sahut Ibu Flarin sambil bertanya dengan khawatir

Ibu Flarin mengambil obat untuk diminum oleh suaminya

"Obat nya hanya untuk satu kali minum lagi,tapi sakit ayah juga masih belum sembuh,dan uang yang aku miliki udah habis" Batin Ibu Flarin

"Ini Yah di minum obat nya" Suruh Ibu Flarin sambil meminumkan obat pada suaminya

"Ibu kenapa? "Tanya Ayah Flarin karena melihat wajah istrinya yang gelisah

" I,, ini obat Ayah tinggal satu kali minum lagi. Tapi ibu udah gak punya uang lagi buat nebus obatnya "Sahut Ibu Flarin sendu

" Maafin ayah ya bu,,gara-gara ayah sakit kebutuhan kita jadi berkurang "Ujar ayah Flarin sambil berbaring

" Gak papa kok yah,yang terpenting ayah itu cepat sembuh dan kembali sehat lagi"Sahut Ibu Flarin sambil tersenyum tipis

"Bagaimana ini? Apa yang harus gue lakuin? " Tanya Flarin di dalam hatinya
Yang mengintip pembicaraan kedua orang tuanya dari luar kamar





••••••••••••••••••

"Vourga? Apa kamu mau ikut ke kantor bersama om? " Tanya om heri pada vourga

"Gak deh om,Vourga lagi males keluar" Sahut vourga menolak

"Ya udah kalo gitu om pergi ke kantor dulu. Nanti kalo kamu butuh sesuatu tinggal telfon om aja ya" Ujar Om heri menyuruh

"Baik om" Sahut vourga singkat. Kemudian om heri pergi untuk ke kantor





Kini Flarin tengah duduk di luar bersama ibunya

"Ibu bagaimana keadaan ayah? " Tanya Flarin pura pura tidak tahu

"Masih sama seperti kemarin" Sahut ibu Flarin memberitahu

"Nak,Ibu mau masuk dulu ya. Takut nanti ayah butuh sesuatu" Ujar Ibu Flarin tanpa berbicara panjang

"Iya bu" Sahut Flarin,lalu Ibu Flarin langsung masuk kedalam rumah meninggalkan Flarin sendiri di luar

"Apa gue minta bantuan nya vourga aja ya? " Tanya Flarin pada dirinya sendiri

"Eh tapi,apa tawaran nya masih berlaku.Nanti kalo dia nolak,kan malah gue yg malu" Lanjut Flarin menduga-duga

Ah minta bantuan ke siapa lagi coba?😞

Udah rin coba aja minta bantuan sama vourga~Auto menasihati

Iya udah deh bakal gue coba:')

"Gue coba aja kali ya" Usul Flarin masih pada dirinya sendiri

Flarin pun menelfon vourga dengan perasaan sedikit malu

Apa boleh buat,ini demi Kesehatan Ayah:)

FlavourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang