RENDRA & BELCIA

12💞

Flashback on

Ketika rendra berjalan menuju tempat memesan makanan dia tak sengaja bertabrakan oleh temanya dulu Anita waktu dulu dimana seseorang Itu pernah menjadi sahabat dekatnya tapi entah sekarang masih atau tidak iya tak tau.

"Rendra ya ampun aku kangen banget sama kamu "ucap cewek Itu sambil memeluk rendra dengan erat.

"Kok kamu Ada disini"Tanya rendra sambil melepaskan tangan Anita Yang memeluk dirinya.

"Iya aku pindah kesini mama sama papa aku udah pisah Dan aku sendirian di sini "ucapnya sedih.

"Kamu ngapin disini"Tanya rendra.

"Aku abis makan terus aku ketemu kamu deh,aku mau meminta tolong dong antar aku Ke apotik aku ingin membeli obat"ucapnya.

"Siapa Yang sakit? "Tanya rendra.

"Aku, aku punya penyakit ginjal setadium akhir"ucapnya mulai berkaca kaca sambil memeggang area perutnya.

"Hah bagai mana bisa"ucap rendra terkejut .

"Semua begitu cepat, tolong aku aku mohon Kali Ini aja sama kamu"ucap Anita.

"Baiklah ayok"ucap rendra dia benar benar lupa akan tujuanya kesini Dan dia melupakan Ada sesorang Yang sedang menunggu dirinya sendirian. Lalu mereka berjalan berdua keluar lestoran.

Flashback off

Setelah mengantar Anita menuju apotek. Dan mengantarkan menuju rumahnya dia berjalan pulang menuju rumahnya. Sampai di rumah ia bertemu oleh maminya Yang sedang membereskan meja makan.

"Loh sayang kamu udah pulang pasti abis makan sama cia ya? "Tanya mami rendra.

Dhuerr!!

Bagaikan petir Yang menyambar di siang bolong. Dia benar benar lupa jika iya tadi pergi untuk makan bersama kekasihnya. Setelah mendengar kata maminya iya lalu berjalan keluar mengendarai mobilnya dengan kencang Dan ugal ugalan.

*****
Di tempat lain cia sudah sampai rumahnya Yang sepi karena abangnya Ada acara bersama teman temanya. Mami Dan papinya sedang Ada acara kantor Yang berada diluar. pikiranya masih mengingat kejadian tadi sebenarnya dimana rendra pergi sedangkan Hilda sudah pulang Dari tadi.

Tok-Tok

Ketika cia ingin menaiki tangga dia mendengar ketokan pintu.

"Aduh siapa sih malam malam begini dateng Ke rumah mana gak Ada orang lagi, kalok cia membuka pintu lalu tiba tiba Ada Yang membekapku bagaimana Ini ihh serem"ucapnya sendiri pikiranya sudah lari lari entah kemana.

Tok tok tok

Suara ketukan Itu lebih keras buat cia buru buru membuka pintu. Saat membuka pintu seseorang langsung memeluknya.

"Maaf, sayang kamu gak papa kan"ucap seseorang Itu tak lain adalah rendra. Setelah pertanyaan maminya tadi rendra langsung menuju tempat restoran tadi .tapi ia tak menemukan cia lalu dia langsung menuju rumah cia.

"Eh iya cia gak papa kok,"ucap cia.

"Kamu pulang sama siapa"ucap rendra masih memeluk cia.

"Cia tadi di antar sama Hilda,emang rendra tadi dimana"ucapnya.

"Syukurlah, maafkan aku ya sayang tadi aku Ada urusan mendadak aku sampai lupa kalok aku bawa kamu sekali lagi maaf ya"ucapnya panjang. Dalam hati dia sangat minta maaf karena telah membohongi cia.

"Iya gak papa tapi jangan di ulang cia takut cia gak tau jalan kalok ren tiba tiba pergi, jangan tinggalin cia lagi"ucapnya sedih.

"Iya gak akan lagi"ucap rendra.

"Ya udah kamu masuk gih tidur besok kan masih sekolah"ucapnya sambil mengusap rambut panjang cia.

"Gak mau masuk dulu"Tanya cia.

"Enggak besok kan ketemu lagian Ini juga udah malam"ucap rendra.

"Ya udah cia tidur, ren hati hati di jalan ya"ucap cia. Di angguki ren sebelum rendra pergi di memeluk cia sambil mencium puncak kepalanya.

*****
"Selamat pagi mama papa"ucap cia sambil duduk di meja makan .

"Pagi juga sayang"ucap mama papa cia barengan.

"Mama abang kapan pulang"Tanya cia karena abangnya yang jail Itu senang sekali menginap di rumah temenya Itu.

"Loh kenapa gak kamu chat aja sayang"ucap mama. Cia Yang mendengar Itu menepuk dahinya kenapa tak kepikiran di otang kecilnya itu.

Saat membuka handpone Ada pesan masuk Dari rendra. Kalok di tak bisa menjemput karena Ada sedikit kepentingan.

"Pa cia nebeng papa ya, rendra katanya Ada kepentingan"ucapnya kepada papa.

"Iya sayang lagian papa juga akan menemui teman kerja papa dulu, ya udah ayok berangkat. "Ucap papa cia.
Setelah selesai makan cia langsung berangkat menuju Ke sekolah dengan papanya.

*****

"Cia turun ya Pa hati hati, cia sayang papa"ucapnya sambil memeluk papanya.

"Iya sayang, kamu semangat belajarnya"ucap papa cia.

Setelah acara berpamitan tadi cia berjalan menuju kelas sambil Bersenandung sampai sampai ia tak melihat kalau Ada Batu.

Bruk

"Adohhh sakitt, kenapa sih harus Ada Batu kan jadi jatuh cianya siapa sih Yang narok sini"ucapnya sambil meringis. Mengusap lututnya Yang sedikit memerah.

Bukan nya langsung berdiri cia malah duduk di bawah pohon masih dengan mengusap lututnya. Saat matanya menengok Ke arah lapangan dia tak sengaja melihat kekasihnya ren dengan seorang cewek cantik. Sepertinya menuju Ke arah ruang kepala sekolah.

"Loh Itu kan rendra kenapa dia jalan sama cewek ya,Dan siapa cewek Itu kenapa mereka tampak dekat"ucap cia sendiri. Tiba tiba Ada Yang menepuk bahunya.

"Woii ngapai Lo disini cia, sendirian lagi Kaya gembel"ucap hanan.

"Is ngagetin aja sih cia tu abis jatuh tu liat"ucap cia sambil menunjukan lukanya.

"Loh kok bisa lagian Lo Itu ya demen banget sih jatuh"ucap hanan.

"Bukanya di tolongin malah ngomel"ucap cia menggembungkan pipinya.

"Ya udah yok gue anter Ke Uks aja yuk"ucap hanan sambil menuntun cia menuju uks .

*
*
*
*
*

Vote and comment biar aku tambah semangat. 😁

Jangan dibaca doang dong di vote juga ya😄

Menurut kalian cerita Ini bagus gak atau aku kasih saran kalian dong untuk cerita ini. 😁