Hera sekarang lagi ada didepan mall nungguin supirnya dateng. Dia baru selesai jalan jalan sama temen SMA nya dulu.
Hera yang lagi mainin hp nya ga sadar kalo dari tadi ada yang ngikutin dia dari belakang.
"Akh...."
Gelap. Itu yang dilihat sama Hera sekarang.
-0-
"Ahng.."
Hera perlahan ngebuka matanya, gedung tua. Kepalanya juga sakit banget. Dia mau gerakin tangannya tapi gabisa, tangannya diiket. Dia lihat ke kakinya, sama diiket juga.
Hera takut, dia nangis.
"D-daddy. Hiks daddy tolong Hera dad"
"Hiks daddy...hera dimana dad?"
"D-daddy Hera takut dadd....Hera gamau disini dad"
"UDAH KAMU DIEM"
tiba - tiba ada suara cewek dari belakang, dia si 'rubah betina'.
"Ga ada gunanya kamu teriak teriak manggil daddy sialan kamu, dia nggak akan nolongin kamu. Asal kamu tau ya, dia itu mungut kamu di taman kota. dia kasian liat kamu. Dia bilang dia daddy kamu kan? Pasti setiap kamu nanya dimana mommy, daddy kamu gajawab. Ya karena emang kamu gapunya mommy.
Semenjak kamu dateng di kehidupan dia, kehidupan dia jadi lebih sulit. Dia ngurus perusahaannya, dia ngurusin kamu juga. kamu gatau dia dulu pernah dikatain sama orang orang karena dia bawa kamu. Orang - orang berpikir Sehun itu orang brengsek yang udah ngehamilin anak orang.
Bukan cuma itu, semenjak kamu dateng. Sehun menjauh dari saya. Rencana pernikahan kita BATAL. dari sana saya mulai benci sama kamu dan saya sudah janji sama diri saya sendiri kalau saya akan membunuh kamu dengan tangan saya sendiri"
Sana mengeluarkan sebuah pistol dari dalam kantongnya. Dia tersenyum iblis lalu mengarahkan pistolnya ke arah kepala Hera.
"Pesan terakhir?"
"BRENGSEK. MATI KAU SENA DASAR JALANG"
Sehun datang bersama Chanyeol dan Kai.
Sehun langsung mendorong badan Sena dan mengambil pistol yang berada di tangan Sena. Sehun mencengkram leher Sena
"Jika saja kau bukan perempuan akan ku bunuh kau sekarang"
Saat Sehun mengatakan itu, para polisi datang dan menangkap Sena.
Sehun berlari menghampiri Hera lalu membuka ikatan di tangan dan kaki Hera. Sehun langsung memeluk Hera, begitupun dengan Hera yang memeluk Sehun. Hera menangis hingga membuat baju Sehun basah.
Sehun menggendong badan Hera dengan bridal lalu membawanya keluar dari gedung tua itu.
TBC .