My Byuntae Husband

family

Yerin membuka matanya. Ketika ia merasakan detak jantung ditelinganya. Kemudian ia mendongak dan menemukan wajah taehyung yang begitu polos dan berbanding jauh ketika mereka melakukan sesuatu yang wajib dilakukan pasangan ketika malam pertama.

Astaga yerin sungguh malu. Mengingat dirinya semalam. Ia semakin menenggelamkan wajahnya didada taehyung.

"Ahhh sayang, kau membuatku tegang" taehyung mengelus punggung yerin sedangkan tangan yang lain mengelus surai yerin dan mengecupnya.

"Tegang? Apanya?"tanya yerin bingung.

"Dibawah sana, yang sedang berada didalammu. Tae little bangun."

Yerin yang mengetahui itu langsung mendorong tubuh taehyung dan seketika penyatuan dibawah mereka terlepas.

"Ahh"desah mereka berdua.

"Byuntae." Yerin langsung menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut. Sehingga membuat tubuh taehyung terlihat.

Taehyung hanya terkekeh lalu merubah posisinya menjadi telentang dan menaruh kedua tangannya dibawah kepala.

"Astaga!" Yerin menutup kedua matanya dengan tangannya.

Taehyung hanya terkekeh melihat reaksi yerin ketika melihat tae little yang besar itu sedang menjulang tinggi.

Bisa gawat astaga sepertinya aku harus pergi-yerin.

Yerin hendak lari namun sebelum itu, ia jatuh karena merasakan kepunyaannya sangat perih dan nyeri.

"Oppa!!! Huaaa sakittt hiks hiks" yerin menangis.

Taehyung yang panik langsung memeluk tubuh yerin yang terbalut selimut.

"Sakit yang mana sayang?!"tanya taehyung khawatir

"Oppa! Oppa jahat! Selangkanganku sakit! Hiks hiks aku lumpuh!" Yerin menangis polos sambil memanyunkan bibirnya."pft! Huahahhaha sayang astaga! Perempuan jika melakukan itu pasti sakit. Tapi tidak akan lumpuh sayang" taehyung menangkup kedua pipi yerin sambil terus mengecup bibirnya berkali-kali.

"Oppa! Hmp! Ber-hmp! Henti-hmp!"yerin berusaha menjauhkan wajah taehyung dari wajahnya. Taehyung hanya tersenyum jahil.

Dengan sigap taehyung menggendong yerin dengan ala brydal tanpa melepas selimutnya menuju kamar mandi.

Taehyung menurunkan yerin di bathup lalu keluar.

"Astaga mungkin kali ini aku harus benar-benar bermain solo." Taehyung terduduk lesu disofa sambil menunggu yerin selesai mandi dengan tubuh yang masih telanjang, dan jgn lupakan tae little yang masih bangun.

###

"Sudah berapa ronde?"

"Uhuk!" Yerin langsung tersedak ketika mertua cantiknya-sebut saja irene- bertanya tentang 'itu'

"Baru satu eomma" balas taehyung santai sambil mengunyah makanannya dengan tenang.

"APA?! Satu?! Taehyung, bukannya appa sudah mengajarkanmu tentang cara bertahan seorang lelaki?appa yakin pasti yerin tidak puas" Kai-ayah taehyung- memandang taehyung lekat.

"Aiss appa! Bukan aku yang tidak kuat. Aku kuat-kuat saja, bahkan 10 rondepun aku kuat. Namun, kasihan yerin. Lagipula masih ada bulan madu." Taehyung menyunggingkan senyumnya.

"Appa mengerti" kai menghela nafas."eommu dulu juga seperti itu." Lanjut kai.

Sedangkan eomma, appa dan eonni  yerin hanya tertawa melihat dua lelaki mesum yang  tidak malu membahas hal yang memalukan itu, padahal mereka sedang makan pagi keluarga.

(Oh iya btw yerin sama taehyung udh balik dari hotel trus mereka makan pagi bareng keluarga di rumah kediaman orang tua taehyung)

"Oh iya kira-kira kalian mau bulan madu dimana?"tanya sora-eomma yerin-

"Eum kami udah mengambil keputusan kalau bulan madunya di indonesia, lebih tepatnya pantai lombok. Katanya disana pemandangan nya bagus" jawab yerin

"Wah dulu waktu eomma bulan madu juga diindonesia tapi di pantai bali." Balas irene antusias.

"Jadi kapan kalian memutuskan berangkat ke indonesia?" Tanya dohyeon-appa yerin-

"Mungkin 2 hari lagi." Jawab taehyung. "Bagaimana kalau kalian berangkat menggunakan pesawat milik appa? Yah appa kan juga memegang perusahan pesawat" balas dohyeon

Taehyung dan yerin saling memandang lalu mengangguk." Boleh juga appa. Tapi apakah tidak merepotkan?"tanya yerin.

"Tentu saja tidak. Appa malah senang" jawab dohyeon."asalkan, jika sudah pulang ke korea. Perutmu sudah berisi cucu appa ya" lanjut dohyeon sambil mengedipkan sebelah matanya.

Tingkah dohyeonpun mengundang gelak tawa. Sedangkan irene dan kai tertawa sambil mengacungkan kedua jempol mereka.

Akhirnya mereka bercakap-cakap hangat kembali sambil menikmati hidangan makan pagi.

######
Holla! Maap author jarang update and author publish dua part buat kaliaannnn yeay.

Vote dongggg jgn diliat doannggg.
Author tu ksl ya yang liat bnyk tp yang vote? Malah gak ada setengahnya:(

Sedih akutu

Author kan masih sekolah jdi harus belajar ngejar target bab terakhir buat ujian:( dan ya gtu deh

Kalo mau komen sok atuh kome jgn malu-malu kucing. Ajakin authornya ngobrol

Wkwk

Oke bye! See u next time!