Part 1 - AEGYO

130 13 1
                                    

Suasana lapangan basket sebuah Senior High School atau setara dengan SMA kini sedang ramai. Dari pinggir lapangan bahkan tribun pun dipenuhi para murid yang menonton sparing basket 2 sekolah, antara SOPA dan Hanlim Multi Arts High School.
"lempar!!", teriak lelaki bergigi kelinci dengan semangatnya. Dan 'hap!' dia berhasil menangkap bola basket itu. Tetapi tidak hanya berakhir di situ, dua tiga orang satu persatu bisa ia lewati dengan mudah. Dia sangat pintar bermain trik untuk mengecoh lawan. Dan kini saatnya melakukan lay up, tindakan ini akan menjadi penentu akhir sekolah manakah yang akan menjadi pemenang.
'tap tap -shoot-'   'masuk'
"Wooaaahhhhh...", teriak supporter
"2poin untuk tim SOPA!!!", putus juri dan disusul oleh tiupan peluit dari wasit menandakan pertandingan telah usai.
"Pertandingan berakhir.. Selamat atas kemenangan tim basket dari SOPA. Dan jangan berkecil hati untuk Hanlim Multi Arts School, tetaplah semangat dan kami harap tidak ada masalah antara supporter satu dengan yang lainnya."

Pertandingan telah usai, pertandingan kali ini dirasa sedikit berat memang. Pertahanan tim lawan cukup bagus, bahkan perbedaan poin dalam pertandingan tersebut hanyalah 1 poin. Para pemain kembali ke ujung lapangan setelah bersalaman sebagai tanda kesportif-an mereka.

 Para pemain kembali ke ujung lapangan setelah bersalaman sebagai tanda kesportif-an mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Woaaahh... Jungkook oppa~"
"Oppa, kau sangat keren!!!"
"Wah, dia tampak seksi. Lihat keringatnya!!!"
"Wooaaahh, lihat jakunnya saat minum air. Seksiii sekaliii.."
"Dia benar-benar tipeku!!!"

Yaa, lelaki tadi adalah Jungkook, Jeon Jungkook. Dia murid tingkat 2 SMA. Tidak heran, Jungkook memiliki banyak penggemar.

Bagaimana tidak? Dia pandai dalam hal apapun, olahraga? Jangan ditanya, dia menduduki jabatan sebagai ketua tim inti basket sekolah.

Bagaimana tidak? Dia pandai dalam hal apapun, olahraga? Jangan ditanya, dia menduduki jabatan sebagai ketua tim inti basket sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Musik? Jangan kalian ragukan, dia pandai memainkan berbagai alat musik, suaranya saat melantunkan lagu pun tidak akan pernah membuat pendengarnya kecewa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Musik? Jangan kalian ragukan, dia pandai memainkan berbagai alat musik, suaranya saat melantunkan lagu pun tidak akan pernah membuat pendengarnya kecewa.
Bidang akademis? Ayolah~ sudah kubilang dia pandai dalam hal apapun kan. Dalam pelajaran ia tidak pernah tertinggal oleh teman lainnya walaupun ia sering tidak mengikuti pelajaran karena harus mewakili sekolahnya dalam berbagai turnamen basket. Meski begitu ia tidak sebagus peringkat satu dalam ranking parallel sekolahnya. Tahun lalu ia menduduki peringkat ketiga dalam ranking parallel sekolah dan ranking pertama di kelasnya.

Di lain tempat, seorang wanita tampak bosan sambil melirik ponsel dengan case sailor moon miliknya yang tergeletak di meja. Sesekali ia menyesap minumannya, walaupun yang tersisa hanyalah es batu dan sedikit sisa jus yang sudah ia minum sejak tadi. Sejak berangkat sekolah tadi pagi ia dan sahabatnya sudah sepakat untuk pulang bersama, namun sampai saat ini sahabatnya belum saja menampakkan batang hidungnya padahal sekitar 15 menit yang lalu ia sudah mendapat pesan 'sebentar lagi aku ke sana' tapi tetap saja kata sebentar itu membuatnya menunggu lama. Karena sudah bosan menunggu, dia memutuskan untuk meletakkan kepalanya di atas meja. Beruntungnya, kantin dalam keadaan sepi jadi ia bisa memejamkan mata sebentar sembari menunggu sahabatnya datang.

'nyess..' wanita tadi terkejut ketika merasakan dingin pada pipinya. Akhirnya kini ia bisa melihat batang hidung sahabatnya yang sedari tadi ia tunggu, lengkap dengan minuman kaleng dingin di tangannya yang tadi membuat si wanita terkejut.
"Yaa!!! Jeon Jungkook!! Kau tak tau aku sudah lama menunggumu?!!! Tadi kau bilang sebentar lagi, sebentar lagi, sebentar lagii... ", ucap wanita itu pada Jungkook, sahabat yang sedari tadi ia tunggu. Walaupun sedang mengoceh ia tak lupa mengambil minuman kaleng dari tangan Jungkook lalu kembali memasang muka masam.

"Emm, maafkan aku Eunha-yaa. Pelatihku ingin aku berlatih lebih lama setelah sparing tadi", yaapp~ wanita malang yang menunggu sahabatnya tadi adalah Jung Eunbi alias Eunha.

Eunha hanya diam menanggapi ucapan Jungkook, Jungkook merasa bersalah sekali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eunha hanya diam menanggapi ucapan Jungkook, Jungkook merasa bersalah sekali. Terlihat dari raut wajahnya yang terlihat was was dari biasanya, sebenarnya yang paling ia takutkan di dunia ini adalah ketika sahabatnya, Eunha sedang marah. Ketika marah, Eunha tidak akan tersenyum, melihat, bahkan meliriknya. Ia akan terlihat menyedihkan tanpa kehadiran si happy virus Eunha.

"Unaa yaa... jangan maraahh yaa... angg~", inilah jurus jitu Jungkook. AEGYO 🤣,

Jungkook tak berhenti mengganggu Eunha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook tak berhenti mengganggu Eunha. Mulai dari mencub
it pipinya, menggoyang bahunya, mencoel(?) lengannya.
"Yaaa!! Hentikan. Sudah kubilang jangan ber-aegyo ketika aku marah, ini
tidak adil..", eunha menyerah dengan misi mendiamkan Jungkook karena membuatnya menunggu lama.

Tak banyak bicara, Jungkook segera meraih tas Eunha yang ada di kursi sebelah Eunha duduk dan langsung membawanya pergi menjauh "sudahlahh, kau tak mau pulang? Kuki akan bantu membawa tasmu yaa.. bbuing~".
"Yaaa!!! Jeon Jungkook. Lebih baik kau berhenti melakukan aegyo!! Aku masih marah padamuuu", teriak Eunha. Sayangnya, sang sahabat tak menghiraukan dan tetap berjalan menjauh.
"Wahh~ sudah berapa kali aku berteriak karenanya hari ini", gumam Eunha sambil mengibaskan tangan di depan mukanya yang terasa panas setelah mengomel tanpa henti.
"Jungkook-ah tunggu aku!!!", teriak Eunha kesekian kalinya sambil berlari mengejar langkah Jungkook.

tbc~
Next?

My Best(girl)friendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang